Jadi Plt Gubernur DKI Lagi, Sumarsono Dititipi Segudang Pekerjaan oleh Ahok

TEMPO | 7 Maret 2017 | 02:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Sumarsono kembali ditugaskan untuk menjadi Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta menggantikan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat yang menjalani cuti kampanye putaran 2 Pilkada DKI.

Adapun penyerahan surat keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri diserahkan hari ini, di Balai Kota, Senin, 6 Maret 2017.

Ahok menilai diangkatnya Sumarsono sebagai pelaksana tugas jadi pilihan tepat. Pasalnya, Sumarsono pernah jadi plt gubernur sebelumnya. "Saya pikir, Pak Soni dalam masa cuti 1,5 bulan lebih ini lebih paham. (Kalau yang baru lagi) belajar keuangan DKI aja sudah habis waktunya," ujar Ahok di Balai Agung, Senin, 6 Maret 2017.

Sumarsono sebelumnya juga pernah didapuk menjadi Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta pada masa cuti kampanye kedua Pilkada. Waktu itu, Soni, sapaan akrab Sumarsono, masuk ke Balai Kota pada Oktober hingga Februari. Ia kembali menjadi pelaksana tugas karena Ahok lolos ke dalam putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.

Dalam sambutannya, Ahok menyampaikan beberapa titipan kepada Soni. Salah satunya adalah pembelian lahan untuk pembangunan ruang terpadu ramah anak (RPTRA). Ahok menitipkan kepada Soni agar fokus mencari lahan untuk membangun RPTRA.

"Kami menargetkan 200 lokasi RPTRA. Sebanyak 100 RPTRA dari APBD (anggaran pendapatan dan belanja daerah), lalu 100 RPTRA dari CSR (corporate social responsibility)," ujar Ahok.

Selain itu, Ahok meminitipkan untuk pengembangan tempat destinasi wisata, salah satunya adalah Makam Mbah Priuk seluas 3,4 hektar. Makam keramat tersebut kini telah dijadikan tempat cagar budaya. Selain itu Ahok juga menitipkan pemugaran Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.

Selain itu, ia juga ingin membuat Monumen Nasional seperti siang hari meskipun sudah malam hari. "Kami ingin pasang banyak lampu di Monas," ujar Ahok.

Kemudian, Ahok juga meminta Soni untuk memonitor pembangunan Masjid Raya Daan Mogot, Jakarta Barat. Ahok mengatakan masjid tersebut rencananya akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada April mendatang.

"Mohon dimonitor. Seharusnya Maret. Tetapi ini perlu pembenahan. Kami juga meminta wilayah selatan dan timur juga dicarikan lahan. Kami mau buat masjid seluas itu," ujar Ahok.

Selain itu, Ahok meminta Sumarsono untuk memperhatikan pembangunan Jakarta Creative Hub yang diperuntukkan bagi anak muda dalam berkreativitas. Ahok menamakan tempat tersebut sebagai tempat kumpul kreatif (TKK).

"Saya sudah tahu kualitas Pak Soni. Gila juga kerjanya dia. Tahan banting. Selamat bekerja lagi, Pak Soni. Balik lagi tanggal 15 April (malam)," ujar Ahok.

Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta Sumarno mewajibkan pasangan Ahok-Djarot cuti lagi pada pemilihan gubernur putaran kedua. KPUD menetapkan kampanye Pilkada DKI putaran kedua akan dimulai pada 7 Maret hingga 15 April 2017. Selama rentang waktu tersebut Ahok-Djarot harus cuti dari jabatannya.

 

TEMPO.CO

 

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait