Yana Zein: Saya Mau Dandan yang Cantik

Wayan Diananto | 10 Juni 2017 | 20:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Dokter mengizinkan Yana Zein pulang ke Tanah Air, mengingat kondisinya sudah jauh lebih baik jika dibanding 4 bulan lalu – meski belum 100 persen sembuh.

“Dokter juga meminta Yana kembali lagi ke Tiongkok karena masih ada sel-sel kanker di beberapa bagian tubuhnya seperti payudara, getah bening, dan liver. Jadi, belum sembuh total, kira-kira sekitar 65 persen,” Nita, suster yang mendampinginya, membuka fakta.

Yana berjanji akan kembali ke Tiongkok seusai Lebaran nanti.

“Boleh pulang asal harus menjaga kesehatan selama berada di Indonesia mengingat kanker perlahan sudah hilang,” Nita menambahkan.

Selain karena kesehatan mulai membaik, masalah dana menjadi faktor mengapa Yana diminta oleh dokter pulang dulu.

“Di rumah sakit itu, kalau mau melakukan tindakan atau beli obat, harus membayar uang di muka. Tidak boleh berutang,” beber Nita. 

Ada cerita menarik beberapa jam sebelum Yana terbang kembali ke Tanah Air. Jam 3 pagi waktu Tiongkok, Yana sudah bangun untuk menyiapkan diri. Ia sudah tidak sabar bertemu Aurellia, Alika, serta ibunya. Yana ingin cepat-cepat pulang dan mengatakan kepada semua orang bahwa berobat ke Tiongkok bukan pilihan yang salah.

“Ia seperti punya semangat baru dan ingin menunjukkan bahwa dia hampir sembuh dari kanker sepulang dari Tiongkok,” Nita menggambarkan. 

Saking bersemangat, Yana Zein mengubah penampilannya agar publik Indonesia pangling. Satu hari menjelang kepulangan, Yana meminta Nita membelikannya rambut palsu warna terang dan bulu mata palsu agar terlihat berbeda.

“Saya mau dandan yang cantik,” begitu Nita menirukan ucapan Yana. 

Perjalanan dari Guangzhou menuju Jakarta ditempuh sekitar 5 jam. Lima jam itu terasa lama buat Yana. “Di pesawat, Yana tidak sabar (bertemu anak-anak). Ia selalu bertanya, 'Kapan saya sampai?'” Nita berkisah.

Yana meminta Nita mendandaninya nanti ketika tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Begitu tiba di bandara, alat rias menyapu wajah Yana. Rambut palsu menudungi kepalanya. Bulu mata palsu pun memagari dua kelopak matanya. 

Yana Zein kemudian bergegas menuju pintu keluar dan langsung memeluk kedua putrinya serta kerabatnya yang sudah menunggu. Dari bandara, Yana dan keluarga menuju kediaman ibunda Yana. Sayangnya setiba di rumah, mendadak kondisi Yana melemah. Kadar hemoglobin dalam tubuh menurun. 

 “Yana tertidur lama (mungkin) karena terlalu capek usai melakukan perjalanan jauh,” Nita menduga.

Kala itu, Nita enggan membangunkannya. Setelah terjaga, Yana dipaksa makan. Keesokan harinya, Yana dibawa ibunya ke rumah sakit tempat dia dulu berobat. Setahu Nita, Yana hanya mengecek kondisi kesehatannya saja. Namun Rabu (31/5) malam, Bintang mendapatkan informasi bahwa Yana harus masuk ruang ICU Rumah Sakit Mayapada karena kondisinya makin drop. 

Nita kaget mendengar kesehatan Yana merosot. “Terakhir bertemu dia memang susah makan. Setelah saya paksa dan suapi, mau makan juga,” ungkap Nita yang menyuapi Yana dengan makanan dari olahan mi. Setelah makan, Yana meminta Nita mengelus-ngelus punggungnya. Nita kemudian meminta izin kepada Yana untuk pulang kampung ke Lampung sampai Lebaran.

“Dia menangis karena enggak mau aku tinggal,” bilang Nita, menyesal telah meninggalkan Yana Zein.

 

(wyn / han / gur)

 

 

Penulis : Wayan Diananto
Editor: Wayan Diananto
Berita Terkait