Kisah Seorang Pria yang Selamat dari Likuifaksi yang Menggulung Petobo
TABLOIDBINTANG.COM - Wlayah di perkampungan Petobo, Sulawesi Tengah yang luluh lantak digulung likuifaksi beberapa saat setelah gempa magnitudo 7,4 SR mengguncang Donggala dan Palu, 28 September 2018 lalu. Atap-atap rumah tampak rata dengan tanah bercampur lumpur. Jalanan pun ibarat jurang-jurang kecil yang menganga. Desa Petobo hilang bak ditelan bumi. Rumah-rumah terjerembab dalam patahannya.
Menapaki kembali Petobo, Jerry A.M tampak getir mengenang jalanan yang biasa ia lalui menuju ke kantornya itu. "Saya ingat bagaimana jalanan ini dulu begitu mulus," kata Jerry, 49 tahun. Jerry amat akrab dengan kampung Petobo. Saban pergi dan pulang kerja, dia selalu melewati kawasan itu. Petobo juga menjadi wilayah yang harus dilewati kalau dia hendak menuju kota.
Jerry berkantor di sebuah BUMN yang berlokasi di seberang Petobo. Dia mengenang punya jalan favorit di Petobo, yakni berupa jalan turunan yang curam. "Saya bisa matiin mesin motor dan menggelontorkan ban di sini tanpa mesin," katanya.
Saat bercerita matanya menerawang. Di tengah terik matahari Palu yang menyengat, dahinya mengerenyit. Ketika gempa terjadi, dia hampir saja melewati Petobo. "Saya waktu itu mau mengantar anak potong rambut ke Veteran. Mau lewat Petobo tapi enggak jadi," ujarnya.
Perasaan ganjil mendorongnya tak melewati jalan itu bersama anaknya. Jerry berbelok ke jalur alternatif. Saat melintasi jalur alternatif, menjelang magrib sore itu, 28 September, goyangan besar terjadi. Dia oleng dari motor, namun bisa bangkit dan menyelamatkan diri.
Jerry sempat mendengar jerit tangis dan gemuruh suara dari dalam perut bumi. Namun ia berserah, terus melaju balik ke rumah hingga selamat. Dalam perjalanan, Jerry memikirkan teman baiknya yang bermukim di kampung Petobo. "Dia Pak Ahmad dan istrinya, Ibu Sutiah, tak tahu bagaimana kabarnya," ujarnya.
Menurut Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, di desa Petobo yang mengalami likuifaksi ditemui ribuan rumah yang rusak. Wilayah tersebut tertutup lumpur seluas 180 hektar. "Perkiraan bangunan terdampak sebanyak 2.050 unit," katanya dalam keterangannya pada Minggu, 7 Oktober 2018.
Jerry melihat sebuah tiang bendera yang berdiri di tengah reruntuhan. Namun, pandangannya kosong. "Semoga pemerintah memberi tempat hidup yang layak bagi yang selamat," harapnya.
-
Peristiwa
Gempa Bumi Terjadi di Flores Timur, BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami
RedaksiSelasa, 14 Desember 2021 -
Berita
Peresmian Panti Asuhan Bantuan Yayasan Orang Tua Grup Peduli
RedaksiSelasa, 11 Februari 2020 -
Berita
Pemulihan Setelah Bencana, Jessica Mila Ingin Datang ke Lombok, Palu, dan Donggala
Altov JoharRabu, 24 April 2019 -
Film Tv Musik
Penggalangan Dana untuk Palu, Sigi dan Donggala Dimeriahkan Artis K-Pop
Abdul Rahman SyaukaniSenin, 3 Desember 2018 -
Peristiwa
Usai Gempa, Bantuan Penerangan Untuk Lombok Timur dan Palu Terus Mengalir
Wayan DianantoMinggu, 2 Desember 2018 -
Film Tv Musik
Kolaborasi dengan 100 Musisi, Komunitas Ini Raih Rekor MURI
Romauli GultomJumat, 16 November 2018 -
Gaya Hidup
Kepedulian untuk Penyintas Gempa Bumi di Palu dan Donggala Terus Mengalir
Wayan DianantoSenin, 12 November 2018 -
Film Tv Musik
Rayvelin Nyanyikan Lagu Khusus untuk Korban Gempa Palu
Ari KurniawanKamis, 8 November 2018 -
Berita
Tanty Octavia Bareng Istri Pasha Ungu Kunjungi Korban Gempa Palu
Ari KurniawanJumat, 26 Oktober 2018