5 Tahun Berlalu Usai Diserang Penyakit, Apa Kabar Gugun Gondrong?

Yohanes Adi Pamungkas | 25 Januari 2014 | 00:20 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - SETELAH penyakit menyerang bagian otaknya lebih dari 5 tahun silam, keadaan fisik Gugun sangat berubah. 

Belum sembuh benar, pil pahit harus ditelannya lagi: istrinya, Anna Marissa, menggugat cerai. 

Setelah berpisah dengan istri dan anak semata wayangnya pada 2010, Gugun pelan-pelan mulai menata hidupnya kembali. Mulai dari membuka bisnis kecil-kecilan, sampai mendambakan berkeluarga lagi. 

Hujan deras mengguyur rumah yang berhalaman sangat luas di sudut jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Minggu (12/1). “Suruh Mas Gugun ke depan saja,” perintah perempuan tua berusia 70 tahun bernama Tuning Sukobagyo. 

Tak ada lagi rambut panjang lurus terurai yang menjadi simbol Gugun Gondrong. Setelah menikah dan terserang penyakit, Gugun nyaman dengan rambut pendek.

Tak ada lagi kehebohan, tawa yang keras. Jalan pun Gugun harus digandeng. Tatapan matanya fokus ke depan, pikirannya seperti kosong. Ia terlihat lebih kalem daripada biasanya. Ditemani sang ibu, Bintang mengobrol sejenak dengan artis yang dikenal menyukai olah raga sepak bola ini. 

Medio 2008, publik dikejutkan kabar Gugun tiba-tiba koma. Ia mengidap tumor otak di kiri depan kepala dan komplikasi penggumpalan cairan otak yang menekan bagian batang otak. Dirawat di Rumah Sakit Medistra, Jakarta, karena tak kunjung ada perubahan, ia pun diterbangkan ke Singapura untuk perawatan lebih intensif. 

Beberapa orang lantas menggelar malam dana untuk Gugun untuk menanggulangi biaya yang membengkak, dengan donasi yang terkumpul mencapai angka fantastis 1 miliar rupiah. 

Ditanya aktivitasnya setiap hari, pemilik nama lengkap Muhammad Gunawan Hendromartono ini mengatakanm setiap pagi sehabis bangun tidur ia berjalan kaki di sekitar lingkungan rumahnya. 

“Kalau pagi biasanya berputar-putar dekat rumah,” kata Gugun dengan terbata-bata. Ia tak sendiri, seorang perawat, atau ia menyebutnya suster, setia mendampingi. Tak hanya untuk berjalan kaki, seminggu tiga kali pun ia mmenjaga kebugaran tubuhnya dengan fitness.

“Fitness juga sering,” ujar Tuning yang ada di sebelah Gugun. Bosan di rumah, Gugun pun bergaul di tempat-tempat ramai. Kendati kondisinya belum stabil dan kalau sampai kelelahan, ia menderita kejang-kejang. Bersama teman-teman fitness, Gugun sering karaoke dan menonton film di bioskop. “Paling suka nonton film aksi,” ujar Gugun yang juga menjadi kolektor DVD-DVD bergenre aksi.

(han/adm)

Penulis : Yohanes Adi Pamungkas
Editor : Yohanes Adi Pamungkas