Jenazah Mieke Wijaya Dimakamkan Satu Liang dengan Dicky Zulkarnaen

Supriyanto | 4 Mei 2022 | 18:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Aktris senior ibunda Nia Zulkarnaen, Mieke Wijaya meninggal pada Selasa (3/5) malam pukul 19.30 WIB. Mieke meninggal akibat sakit yang dideritanya. Sudah sebulan terakhir Mieke dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

Awalnya Mieke meninggal diduga karena diabetes. Namun belakangan diketahui mengidap kanker juga. Penyakit itu tak pernah diketahui oleh keluarga.

Jenazah Mieke Wijaya dimakamkan pada Rabu (4/5) siang ini di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Prosesi pemakaman dihadiri ratusan pelayat dengan diiringi isak tangis keluarga dan putrinya.

Sang putri, Nia Zulkarnaen terlihat menangis sepanjang prosesi pemakaman sang ibunda. Proses pemakaman dilakukan secara islam. Usai jenazah dimasukkan ke dalam liang lahat, salah seorang kerabat mengumandangkan adzan.

Jenazah Mieke Wijaya dimakamkan satu liang lahat dengan sang suami, almarhum Dicky Zulkarnaen yang merupakan permintaan terakhir sebelum sang aktor meninggal dunia pada tahun 1995. Hal tersebut juga telah sesuai kesepakatan dari pihak keluarga.

Hal tersebut sempat disampaikan oleh NIa Zulkarnaen saat ditemui di rumah duka kawasan Jakarta Selatan.

Mieke Wijaya lahir di Bandung, Jawa Barat, 17 Maret 1939. Sederet karya film telah dihasilkan Mieke semasa hidup. Di antaranya film Tiga Dara, Gadis Kerudung Putih, Ranjang Pengantin, Badai Pasti Berlalu, dan Ali Topan Anak Jalanan. 

Tak hanya layar lebar, Mieke Wijaya juga terlibat di sinetron Rumah Masa Depan dan Losmen yang tayang di TVRI tahun 1986. Terakhir ia akting di sinetron Supir dan Majikan (2019), memerankan tokoh Melati.

Lewat aktingnya, Mieke Wijaya berhasil menyabet piala Pemeran Utama Wanita Terbaik di Festival Film Indonesia (FFI) 1967 untuk film Gadis Kerudung Putih, Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di FFI 1975 untuk film Ranjang Pengantin, dan Pemeran Utama Wanita Terbaik di FFI 1981 untuk film Kembang Semusim. Selamat jalan legenda.

Penulis : Supriyanto
Editor : Supriyanto