LIDA 2020:Perjuangan Hamid (Nusa Tenggara Timur) Akhirnya Terhenti

Ari Kurniawan | 1 April 2020 | 14:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pada babak TOP 12 LIDA 2020, duta provinsi yang masih bertahan mendapat dua kali kesempatan untuk tampil, yakni pada Konser LIDA 2020 Top 12 Show dan Konser LIDA 2020 Top 12 Result Show.

Mereka ditantang untuk berduet dengan bintang-bintang dangdut yang telah lebih dulu melambung namanya dari ajang pencarian bakat Indosiar. Grup 1 yang terdiri dari Dini (Sumatera Utara), Diyah (Jawa Timur), Hamid (Nusa Tenggara Timur), dan Wulan (Banten), telah berjuang lebih di Konser LIDA 2020 Top 12 Result Show Grup 1 yang disiarkan LIVE oleh Indosiar pada Senin, 30 Maret 2020.

Upaya maksimal ditampilkan oleh Diyah (Jawa Timur) dengan membawakan lagu “Mati Lampu” dengan aransemen musik yang berbeda. Namun sayang bagi Dewan Juri penampilan Diyah (Jawa Timur) malam tadi tidak sebaik sebelumnya. “Kesalahan seperti ini sebaiknya tidak dilakukan di babak yang sudah semakin kritis ini. Semoga kejadian ini bisa dijadikan pelajaran supaya penampilan berikutnya dapat lebih baik lagi. Semangat terus Diyah," tutur Lesti DA.

Dini (Sumatera Utara) tampil menghibur lewat lagu “Makan Darah”. Pujian datang dari Reza DA yang begitu terpukau dengan aksi centil Dini (Sumatera Utara). “Dini patut berbangga karena Dini diberikan kemampuan menyanyi sangat baik. Malam ini saya sangat terhibur dengan penampilan Dini. Saya masih ingin melihat Dini di babak selanjutnya," puji Reza DA. 

Suasana Studio 6 EMTEK City seketika berubah menjadi haru ketika Wulan (Banten) menyanyikan lagu yang dipopulerkan oleh Ikke Nurjanah, “Birunya Rindu”. Seluruh Dewan Juri pun memberikan standing ovation, bahkan menitikkan air mata. “Saya melihat penampilan kamu teringat dengan perjuangan saya dulu karena polling sementara dari pemirsa yang rendah. Kamu pun terlihat penuh harap untuk berada di kompetisi ini seterusnya. Saya berdoa semoga Allah kasih kamu rezeki yang lebih baik supaya kamu semakin sukses," harap Nassar.

Lagu “Zubaedah” menjadi lagu yang dinyanyikan Hamid (Nusa Tenggara Timur) sebagai penutup kompetisi. Keberuntungan belum berpihak pada Hamid (Nusa Tenggara Timur) yang meraih polling LIDA 2020 di posisi tiga terendah bersama dengan Dini (Sumatera Utara) dan Diyah (Jawa Timur). Dewan Juri pun sepakat untuk menyelamatkan Diyah (Jawa Timur). 

Sementara polling LIDA 2020 yang diraih Dini (Sumatera Utara) lebih unggul dibandingkan Hamid (Nusa Tenggara Timur). Dengan demikian Hamid (Nusa Tenggara Timur) harus menghentikan perjuangannya untuk meraih piala bergilir LIDA 2020. Sementara Wulan (Banten), Dini (Sumatera Utara), dan Diyah (Jawa Timur) berhasil melaju ke babak Top 9 LIDA 2020.

(ari)
 

Penulis : Ari Kurniawan
Editor : Ari Kurniawan