Begini Kondisi Jaringan Telekomunikasi Sekitar Gunung Semeru Setelah Erupsi

Redaksi | 7 Desember 2021 | 11:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kementerian Kominfo melakukan langkah-langkah untuk memastikan kualitas jaringan telekomunikasi di sekitar Gunung Semeru dan mendorong para penyelenggara layanan melakukan tindak lanjut yang diperlukan sehubungan dengan kejadian erupsi Gunung Semeru pada hari Sabtu (04/12).

Berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan Kominfo, erupsi Gunung Semeru mengakibatkan aliran listrik padam di beberapa lokasi, sehingga sebagian Base Transceiver Station (BTS) operator seluler tidak dapat digunakan. Runtuhnya beberapa jembatan juga mengakibatkan putusnya kabel jaringan telekomunikasi/backbone beberapa operator seluler.

Sampai tanggal 6 Desember 2021 pukul 10.30 WIB kemarin, beberapa operator telekomunikasi mengalami kendala jaringan akibat tidak beroperasinya beberapa site BTS. Indosat sebanyak 8 site BTS, XL Axiata sebanyak 4 site BTS dan Smartfren sebanyak 7 site BTS. Sebelumnya sebanyak 10 site BTS milik Telkomsel juga sempat mengalami offline namun saat ini telah kembali beroperasi.

Beberapa operator seluler yang sampai sekarang masih mengalami kendala jaringan akibat putusnyabackbone meliputi XL Axiata untuk jalur yang menghubungkan hut (pelindung kabel) Pasirian dan hut Pagedangan serta Biznet untuk jalur backbone sisi selatan Malang sampai dengan Lumajang. Sebelumnya, sebanyak 2 ruas kabel Telkom juga terputus namun telah dilakukan pengalihan/rerouting ke ruas lainnya sehingga layanan secara umum telah kembali normal per 5 Desember 2021. Selain itu, jaringan backup backbone milik operator Fiberstar juga terdampak namun kini telah dimitigasi dengan menggunakan link Huawei Malang - Surabaya.

Saat ini sedang dilakukan tindakan mitigasi berupa penyiapan genset untuk menghidupkan kembali BTS yang mati. Untuk jalur backbone yang putus, para operator seluler tengah mencari backup jaringan yang tersedia dan jalur alternatif lain yang terdekat dengan jalur eksisting sebagai penyalur jaringan komunikasi lainnya.

Sumber: Kominfo.go.id.

Penulis : Redaksi
Editor: Redaksi
Berita Terkait