Merana karena PPKM, Irma Darmawangsa Tutup Usaha dan Rugi Miliaran Rupiah

TABLOIDBINTANG.COM - Pedangdut Irma Darmawangsa termasuk pelaku usaha yang terdampak Covid-19. Sejak awal pandemi, usahanya di bidang kuliner terus mengalami menurunkan omset. Puncaknya setelah pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga Level 4.

Irma terpaksa menutup sejumlah rumah makan miliknya dan merumahkan sejumlah karyawan.

"Dine in enggak boleh, cuma take away. Akhirnya omset gua menurun drastis. Mau enggak mau karyawan gua rumahkan. Sisanya pekerja, ya tinggal 1 barista, 1 OB, dan 1 waiter. Tadinya lumayan banyak," curhat Irma Darmawangsa, di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (4/8).

Irma Darmawangsa meminta pemerintah untuk memperhatikan nasib pengusaha kecil seperti dirinya. Kekasih Irfan Sbaztian itu mengaku siap mengikuti berbagai protokol, asalkan usahanya dibolehkan menerima tamu di tempat.

"Mungkin ada solusinya, masuk mal pakai kartu atau sertifikat vaksin. Ya harus ada solusi lain, jangan sampai usaha kecil ditutup. Yang penting jangan mati total. Kasihan pengusaha kecil, keluarin modal abis-abisan. Boro-boro mau balik modal, omset aja turun banget," tuturnya.

Irma Darmawangsa menyebut kerugian yang dialaminya selama pandemi Covid-19 mencapai miliaran rupiah. Perkiraan awal bisa balik modal dalam waktu tiga bulan, berantakan karena usaha tak bisa berjalan normal.

"Saya membangun usaha kuliner saya dari saya beli lahan, bangun bangunan, sudah miliaran. Hasilnya enggak sesuai ekspektasi. Awal corona lockdown, PSBB, PPKM, ya kita mah nyesek, mau gimana," ucap Irma Darmawangsa pasrah.

(ari)