Persiapan yang Wajib Dilakukan Sebelum Kuliah di Luar Negeri

Redaksi | 27 Oktober 2022 | 02:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kuliah di luar negeri kini mulai banyak diminati. Hal itu dikarenakan banyak manfaat positif yang bisa diperoleh mereka saat belajar di luar negeri.

Namun, sebelum memutuskan untuk melepas anak kuliah di luar negeri, ada baiknya orang tua dan anak mempersiapkan diri. Karena tentunya harus dibarengi dengan kesiapan siswa dan orang tua. Salah satunya dalam memilih pilihan studi.

Bagaimana caranya agar para siswa bisa mendapatkan pilihan studi yang tepat sesuai minat dan bakat serta siap untuk berkuliah di luar negeri? Orang tua dapat berperan dalam mendukung pilihan studi anak, memantau pembentukan karakter dan proses pengembangan potensi anak dalam menemukan bakat minat agar tidak salah pilihan jurusan sesuai dengan minat dan bakat mereka.

Menjawab kebutuhan serta solusi efektif bagi para orang tua dalam mempersiapkan anak lanjutkan pendidikan luar negeri, UIC-UTS College merangkul para orang tua dan masyarakat luas untuk lebih mendalami celah bagaimana menstimulasi kebutuhan studi luar negeri sekaligus sadari prospek industri masa depan siswa agar tidak salah pilih jurusan.

Menurut Irene Phiter selaku Master Trainer BrainFit Indonesia, Parents Coach, fase perkembangan  generasi muda saat ini memiliki kompleksitas yang sangat unik sehingga memerlukan bimbingan serta pengarahan yang lebih komprehensif.

“Pola pikir siswa perlu dibekali dengan skill management yang dapat memperkuat dan membentuk karakter individu sebagai agent of change berjiwa pempimpin, kompetitif dan memiliki kemampuan komunikasi yang mumpuni sehingga mampu mengembangkan minat dan bakat serta kredibilitas di berbagai bidang. Skill ini juga akan terpakai terus setelah siswa lulus nanti, sewaktu memasuki dunia kerja, hidup bermasyarakat dan seterusnya,” ujar Irene Phiter dalam parenting seminar di Jakarta, belum lama ini.

Salah satu jurusan yang banyak diminati adalah komunikasi. Dikatakan Prof. Susie Khamis, Associate Dean of International (Faculty of Arts & Social Science) & Head of Strategic Communication, peran komunikasi memiliki cakupan industri kerja yang luas, baik di dunia bisnis, media, kreatif hingga digital. 

“Jurusan komunikasi selalu menjadi salah satu program studi yang paling diminati oleh para calon mahasiswa baru karena ilmu komunikasi sangat berperan dalam industri global, ini menjadi mimpi bagi sebagian besar siswa di Indonesia, apalagi bisa mendapatkan ilmu komunikasi dengan standar dan kualitas pendidikan internasional,” jelas Susie.

Dunia saat ini berada pada era revolusi industri 4.0 dimana perkembangan industri bertambah canggih. Revolusi ini menuntut untuk kompetensi yang dapat bermanfaat di masa depan, salah satunya adalah ilmu komunikasi. Tidak heran, karena kemampuan ini dinilai berkaitan erat dengan kehidupan sehari-hari terutama dari sisi perkembangan bisnis serta industri di semua lini yang terus berkembang menjadikan kompetensi ilmu komunikasi selalu dibutuhkan.

Sadar kebutuhan dunia yang menuntut generasi muda berkualitas siap kerja, terampil dan mampu bersaing di ranah global, para pelajar juga semakin menginginkan untuk dapat melanjutkan studi dan karir di luar negeri.

Penulis : Redaksi
Editor: Redaksi
Berita Terkait