Deepika Padukone Terancam Dipenggal Gara-gara Padmavati

Vallesca Souisa | 10 Desember 2017 | 10:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Padmavati, film garapan Sanjay Leela Bhansali yang berlatar kehidupan penguasa dari kaum Rajput di abad ke-13, seharusnya menjadi film Bollywood paling dinanti akhir tahun.

Sayangnya menjelang penayangannya Desember, film ini mendapat protes dan ancaman dari komunitas kaum Rajput, Shri Rajput Karni Sena, dan sebuah partai politik nasionalis, Partai Bharatiya Janata.

Nyawa Deepika Padukone (31), yang memerankan ratu Rajput, Rani Padmini atau Padmavati, pun terancam. Bayangkan, Partai Bharatiya Janata menyerukan agar Deepika dan Bhansali dipenggal. Bagi siapa pun yang memenggal diberi imbalan 20 miliar rupiah!

Padmavati dianggap melecehkan sosok ratu kaum bangsawan militer Rajput dan membelokkan sejarah. Padmavati menjadi ratu pada abad ke-13, setelah menikah dengan penguasa Kerajaan Mewar yang keturunan Rajput, Ratan Singh (diperankan Shahid Kapoor).

Kecantikan Padmavati yang tersohor dilirik penguasa lain. Salah satunya Sultan Alauddin Khilji (Ranveer Singh). Demi menjadikan Padmavati istrinya, Alauddin menginvasi Kerajaan Mewar dan membunuh Ratan. Daripada dipersunting sultan yang keji, Padmavati memilih melakukan jauhar atau menceburkan diri dalam api.

Setelah cuplikan promo film ini beredar, banyak yang menduga akan ada adegan intim antara Padmavati dan Alauddin. Selain itu ada adegan Deepika membawarkan tarian rakyat bernama ghoomar. Padahal seorang ratu Rajput tidak pernah menari di depan publik.

“Saya dan Ranveer memang bermain di film ini. Namun tidak ada adegan intim antara saya dan dia seperti yang dituduhkan,” tangkis Deepika.

Sayembara penggal kepalanya dan sutradara Padmavati sampai di telinganya. Namun tidak menggentarkannya. Putri pemain bulu tangkis legendaris Prakash Padukone ini turut memperjuangkan film ini agar tetap tayang. Menurutnya, publik patut mengetahui keberanian dan perjalanan Padmavati.

Deepika bingung, bagaimana orang bisa berasumsi macam-macam, padahal belum menonton filmnya secara utuh.

“Saya bekerja keras selama berbulan-bulan. Saya dapat memastikan, ini salah satu film yang akan membuat orang India bangga. Saya bahagia bisa mengangkat perjalanan Padmavati. Kisah hidupnya tidak hanya perlu diketahui orang-orang di negara ini, tapi juga negara lain,” papar aktris kelahiran 5 Januari 1986 ini. 

Deepika kini dijaga ketat 24 jam oleh polisi. Ia juga meminta polisi memantau ayah, ibu, beserta adiknya yang tinggal di Bangalore. 

(val / gur)

Penulis : Vallesca Souisa
Editor: Vallesca Souisa
Berita Terkait