Tragedi dan Keriaan di Lokasi Syuting Serial 30 But 17

Rizki Adis Abeba | 2 September 2018 | 08:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Memulai episode pertama dengan rating hanya 5,7 persen, serial 30 But 17 yang tayang di kanal SBS sejak 23 Juli lalu terus menguat dengan rating menembus 10,5 persen.

Sementara dua serial pesaingnya, Lovely Horribly (KBS2) dan Risky Romance (MBC) jauh tertinggal dengan rating hanya 4,5 dan 3,5 persen. Di balik kesuksesannya menjuarai perolehan rating, ternyata ada tragedi dan kisah menarik di lokasi syuting. 

Syuting 30 but 17 dihelat pada puncak musim panas Korea, Juli 2017. Proses pengambilan gambar diwarnai tragedi. Seorang kru bernama Kim Kyu Hyun (30) meninggal dunia diduga akibat sengatan udara panas dan kelelahan saking padatnya jadwal syuting. Di tengah suasana duka, pemain dan kru tak punya pilihan lain selain melanjutkan syuting. 

“Kami memutuskan melanjutkan apa yang telah dilakukannya. Kami bekerja keras untuk membuat serial drama ini sukses hingga akhir. Kami juga terus berusaha meningkatkan kenyamanan di lingkungan produksi,” beri tahu perwakilan tim produksi. 

Meski kehilangan, para aktor mengaku suasana syuting sangat menyenangkan bahkan sejak reading skenario.

“Saya tertawa terus saat membaca skenarionya. Suara tawa itu seperti obat penangkal lelah dan saya menikmatinya,” ungkap Yang Se Jong. 

Cairnya suasana di lokasi syuting membuat para bintang lebih mudah bersenyawa. Meski baru kali pertama beradu akting, Yang Se Jong dan Shin Hye Sun (28) langsung akrab.

“Dia memperlakukan saya dengan nyaman sejak awal. Terima kasih untuk itu. Kami bisa membangun chemistry yang kuat di depan kamera. Kami terlihat sangat serasi. Saya bergantung padanya di lokasi syuting. Saya percaya dia bisa memimpin saya,” sanjung bintang serial Dr. Romantic.

Sebaliknya, meski statusnya lebih senior, Shin Hye Sun diam-diam sudah lama menjadi penggemar Yang Se Jong.

“Para staf (agensi) sudah tahu. Bahkan tahun lalu ketika kami sedang berada di dalam mobil, kami terus membicarakan Yang Se Jong,” ungkap Shin Hye Sun.

Meski nyaman dengan pemain dan kru di lokasi syuting, Shin Hye Sun tetap merasa terbeban untuk memuaskan penonton. Semakin tinggi rating yang diperoleh, tekanannya semakin besar.

“Bohong jika saya katakan tidak ada tekanan. Tapi saya berusaha menikmati tekanan itu. Di lokasi syuting, para aktor, sutradara, dan kru mungkin juga merasakan tekanan yang sama. Jadi saya berusaha berbagi perasaan itu, mengumpulkan kekuatan, dan bekerja keras bersama,” pungkasnya.

(riz / gur)

Penulis : Rizki Adis Abeba
Editor: Rizki Adis Abeba
Berita Terkait