Banyak Kasus Skandal Pelecehan Seksual Mengambang di K-Pop

Rizki Adis Abeba | 18 Maret 2018 | 04:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Industri musik tak luput dari gerakan #MeToo di Korea. Pada 21 Februari 2018, rapper Don Malik (22) dituding pernah melakukan pelecehan terhadap penggemar remaja. Dalam waktu 24 jam, agensinya membenarkan dan ia dipecat.

Pada 5 Maret 2018, seorang wanita mengaku pernah direkam diam-diam dalam kondisi tanpa busana oleh mantan kekasihnya yang kini menjadi vokalis grup balada terkenal. Sempat diduga vokalis yang dimaksud Changmin 2AM. Namun tudingan itu segera dibantah agensi. 

Jauh sebelum gerakan #MeToo merebak di Korea, sudah ada beberapa skandal pelecehan yang dituduhkan kepada penyanyi idola terkenal seperti Seungri Big Bang (2016), Yoochun JYJ (2017), Onew SHINee (2017), dan Baekho NU'EST (2017).

Sayangnya, semua kasus tersebut mengambang.  Pada kasus Yoochun bahkan sang pelapor justru mendapat tuntutan balik atas tuduhan pencemaran nama baik.

Menurut personel f(x), Amber, kasus pelecehan di kalangan penyanyi itu nyata.

“Ini terjadi di mana-mana, bahkan di sini. Saya juga ingin mengungkapkan suara saya. Bukan hanya berdasarkan pengalaman saya tetapi juga dari apa yang saya lihat dari pengalaman teman-teman yang saya sayangi. Dan karena hal ini sangat umum, saya benci mengatakan kami sudah seperti mati rasa dan kami semua merasa harus berhadapan dengan hal itu,”ungkap Amber lewat unggahan di akun instagram.

Kini dengan maraknya gerakan #MeToo di Korea, diharapkan agar para pelaku kejahatan seksual mendapat tindakan tegas. Buat para penggemar diharapkan tidak melakukan pembelaan berlebihan jika idolanya terbukti bersalah. Di sisi lain, Presiden Korea Moon Jae In telah mendesak pihak berwajib untuk segera menyelidiki dan menuntaskan kasus-kasus pelecehan yang terkuak lewat gerakan #MeToo.

(riz / gur)

Penulis : Rizki Adis Abeba
Editor: Rizki Adis Abeba
Berita Terkait