Aturan Berbusana di Pernikahan Putri Eugenie Lebih Ketat dari Pangeran Harry

Bunga Kusuma Dewi | 10 Oktober 2018 | 22:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Selain gaun pengantin wanita, salah satu hal yang menjadi sorotan dalam hajatan besar Kerajaan Inggris adalah aturan dalam berbusana atau dress code untuk tamu yang menghadiri acara pernikahan cucu Ratu Elizabeth II, Putri Eugenie dengan Jack Brookbank pada 12 Oktober di Kapel St George di Windsor Castle.

Berbeda dengan pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle, Putri Eugenie menerapkan aturan berbusana yang lebih ketat. Dilansir dari Mirror, di pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle, para tamu diberi pilihan mengenakan seragam (untuk pria yang memiliki jabatan seperti misalnya tentara), morning coat (sejenis coat yang mempunyai ekor di bagian belakangnya) atau lounge suit (setelan jas berwarna gelap).

Namun, untuk pernikahan Putri Eugenie dan Jack Brookbank , tamu undangan harus mengenakan morning coat. Tidak seperti Pangeran Harry, Jack Brookbank bukan orang militer sehingga tidak wajib untuk mengenakan seragam di hari pernikahannya.

Sementara, aturan berpakaian untuk wanita, hampir sama dengan pernikahan kerajaan lainnya yakni gaun dan topi. Bagian ini selalu mencuri perhatian karena dapat memperlihatkan karakteristik orang yang mengenakannya.

Pernikahan Putri Eugenie dan Jack Brookbank akan dirayakan selama 2 hari. Hari Jumat (12/10/2018) dilangsungkan pemberkatan pernikahan yang dilanjutkan dengan jamuan makan siang yang diselenggarakan oleh Ratu. Pesta kemudian dilanjutkan malam hari.

Keesokan harinya, Sabtu (13/10/2018), dilangsungkan perayaan kedua yakni festival dan pesta bertema hiburan di Royal Lodge, tempat tinggal orang tua Putri Eugenie. Meski sudah bercerai, mereka masih berbagi rumah di tempat yang sama.

Sebanyak 850 undangan telah disebar untuk menghadiri pernikahan mereka. Pihak kerajaan juga mengundang 1.200 masyarakat umum yang terpilih dengan cara undian. Mereka berkesempatan untuk menyaksikan kedatangan pasangan kerajaan di area sekitar gereja. 

(bunga/bin)

Penulis : Bunga Kusuma Dewi
Editor: Bunga Kusuma Dewi
Berita Terkait