Sulit Berjalan, Jaja Mihardja Harus Suntik Cairan ke Lutut 40 Hari Sekali

TABLOIDBINTANG.COM - Aktor dan penyanyi dangdut senior, Jaja Mihardja mengaku kondisi sekarang tidak sekuat dulu. Di usia 80 tahun, pemandu acara Kuis Dangdut yang fenomenal pada masanya itu terpaksa harus rutin suntik lutut 40 hari sekali.

Tindakan medis tersebut salah satu rangkaian perawatan khusus yang dijalani lantaran kedua kakinya membutuhkan cairan.

“Dengkul kaki dua-duanya sakit, udah lama, tapi bukan pengapuran. Kata dokter kurang cairan, jadi 40 hari sekali harus injeksi,” ungkap Jaja Mihardja kepada wartawan di Jakarta Selatan, belum lama ini.

Pemain film Get Merried itu bakal sulit berjalan jika melewati suntik cairan ke lutut. Jaja hanya bisa duduk lantaran terasa nyeri jika telat disuntikan.

“Kalau lama nggak disuntik lututnya jadi panas, jalan nggak enak, berdiri lama nggak bisa,” jelas Jaja.

Meski rutin disuntik, Jaja Mihardja juga tetap butuh bantuan jika jalan yang dilalui bergelombang apalagi banyak lubang.

“Syuting masih bisa, tapi jalannya harus yang rata. Kalau ada lobang atau tanjakan, harus pegangan,” pungkas Jaja Mihardja.

Kurangnya cairan pada lutut, dari berbagai situ kesehatan dikatakan, kekurangan cairan pada lutut artinya berkurangnya pelumas untuk melancarkan gerakan persendian lutut. Cairan pada lutut sendiri disebut cairan sinovial.

Jaja Mihardja sudah berkecimpung di dunia hiburan sejak lulus SMA di sekitar tahun 1965 dengan mendirikan grup orkes melayu. Masuk TVRI tidak lama setelahnya dan membintangi sinetron pertamanya pada awal tahun 70-an.