Sia Dalam Tahap Pemulihan karena Mengidap Sindrom Langka Autisme

Supriyanto | 2 Juni 2023 | 07:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Penyanyi asal Australia Sia sedang dalam tahap pemulihan dari kondisi langka bernama sindrom Ehlers-Danlos yang membuatnya mengidap autisme.

Dari jurnal US National Library of Medicine menyebutkan, sindrom Ehlers-Danlos (EDS) merupakan gangguan yang mempengaruhi jaringan penghubung yang mendukung kulit, tulang, dan beberapa orang serta jaringan lain.

Kondisi tersebut membuat pengidapnya mengalami hipermobilitas atau tubuh yang super lentur dan mampu menyebabkan rasa sakit kronis. Selain itu, masalah tersebut jarang terjadi dan hanya menyerang satu dari 5 ribu orang di seluruh dunia.

"Saya ternyata mengidap spektrum autisme dan sedang dalam masa pemulihan. Ada banyak hal yang harus dipulihkan," ungkap Sia saatme jadi bintang tamu Rob Cesternino di program Podcast pribadinya belum lama ini.

Pelantun Chandelier berambut pirang itu mengaku sepanjang hidupnya sering merasa janggal dan ada sesuatu yang berbeda.

"Selama 45 tahun, saya seperti 'Saya harus mengenakan pakaian manusia saya' dan hanya dalam waktu dua tahun terakhir saya merasa menjadi manusia sepenuhnya. Sepenuhnya menjadi diri saya sendiri," terang Sia.

Penyanyi bernama asli Sia Kate Isobelle Furler itu tidak bisa mengenal dirinya sendiri dan dipenuhi oleh banyaknya luka di masa lalu.

"Tidak ada yang bisa mengenal dan mencintaimu ketika kamu dipenuhi dengan rahasia dan hidup dalam rasa malu, ketika kita akhirnya duduk di ruangan yang penuh dengan orang asing dan memberi tahu mereka rahasia terdalam, tergelap, dan paling memalukan dari diri kita, semua orang tertawa bersama kita dan kami tidak merasa seperti sampah untuk pertama kalinya dalam hidup kami," beber Sia.

Untuk pertama kalinya, Sia merasa lega usai menjalani masa pemulihan dari diagnosa autisme ketika dewasa.

Sia Dalam Tahap Pemulihan karena Mengidap Sindrom Langka Autisme

"Untuk pertama kalinya kita tahu siapa diri kita sebenarnya kemudian kita bisa mulai keluar ke dunia dan hanya beroperasi sebagai manusia. Manusia dengan hati dan tidak berpura-pura menjadi apapun," jelas Sia.

Meski demikian, Sia tidak mengungkap secara detail kondisi perkembangan mentalnya saat ini. Tapi ia juga mengaku memiliki rasa kecemasan yang tinggi dan sulit berempati dengan orang lain.

Sebelumnya Sia hampir bunuh diri karena dihujat gegara menampilkan Maddie Ziegler, seorang gadis 20 tahun, neurotipikal dengan autisme non-verbal dalam video musiknya berjudul Music

Gara-gara kasus tersebut, dia mengaku hampir bunuh diri karena mendapatkan hujatan sampai menjalani rehabilitasi mental.

Penulis : Supriyanto
Editor: Supriyanto
Berita Terkait