Giring Ganesha Comeback ke Dunia Musik, Ungkap Alasan Masih Menyanyikan Lagu-lagu Nidji

Indra Kurniawan | 4 April 2024 | 11:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Nada miring mengiringi keputusan Giring Ganesha kembali ke dunia musik setelah empat tahun rehat sejenak untuk fokus di dunia politik. Salah satunya kenapa Giring masih menyanyikan lagu Nidji, apa tidak takut disomasi?

Pertanyaan itu ditanyakan oleh netizen X yang membalas cuitan Giring.  Pada Selasa (2/4) lalu, Giring membalas cuitan salah seorang personel Nidji yang menyiratkan penolakan untuk reuni dengan dirinya.

Dalam balasannya Giring menyertakan cuplikan video dirinya saat tampil menyanyi di hadapan publik untuk pertama kalinya di Anjungan Sarinah pada Senin (1/4) malam. Giring menyanyikan beberapa lagu, termasuk lagu yang pernah dia bawakan semasa menjadi vokalis Nidji.

"Kok masih nanyiin lagu Nidji, Bang? Kaga takut disomasi Nidji?" tanya netizen membalas cuitan Giring. 

Balasan pun diberikan oleh Giring. Mantan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berkata ada lagu Nidji yang diciptakan bersama dan ada lagu yang dia buat sendiri. Dia sendiri tidak masalah jika karyanya dibawakan oleh Nidji.

"kan ada lagu yang ciptain bareng2 dan ada lagu yang gue ciptain sendiri. Kalau gue tidak  apa apa banget temen temen Nidji bawain karya-karya saya. malahan bangga," jawab Giring. 

Bersama Nidji, Giring menelurkan lima album studio yaitu Breakthru' (2005), Top Up (2007), Let's Play (2009), Liberty Victory (2011), dan Love, Fake & Friendship (2017). Semua di bawah naungan Musica Studio's. 

Giring mencipta beberapa lagu di setiap album tersebut. Di Breakthru' misalnya, ada lagu "Bila Aku Jatuh Cinta", "Manusia Sempurna", "Child", dan "Engkau".

Sementara di Let's Play ada lagu "Dosakah Aku" dan "Sang Mantan". Begitu pula di album-album lain ada lagu ciptaan Giring.

Giring juga telah menelurkan beberapa single solo. Di antaranya "Sendiri", "Tahan Dulu" feat Cynthia Ganesha, dan "Burung Gereja" karya Dul Jaelani. 

Sementara Nidji sepeninggal Giring pada 2019, telah memiliki vokalis pengganti dalam diri Ubay. Dia dipercaya menjadi orang terdepan di band yang berdiri pada 2002 silam.

Nidji formasi baru tengah menyiapkan album baru. (X)

Kehadiran Ubay sedikit mengubah gaya bermusik Nidji. Untuk beberapa lagu ditambahkan suara saxophone yang menjadi alat musik andalan Ubay. Nidji kini tengah mempersiapkan album baru studio, seperti diungkap admin akun X Nidji.

Penulis : Indra Kurniawan
Editor: Indra Kurniawan
Berita Terkait