Giring Ganesha Merasa Sudah Mentok, Sempat Menyesal Tinggalkan Nidji

Indra Kurniawan | 4 April 2024 | 14:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Giring Ganesha memutuskan kembali ke dunia musik usai dua kali lolos ke Senayan. Di saat bersamaan, dia mengungkap keinginan untuk reuni bersama band Nidji yang telah mengangkat namanya. 

Gayung tak bersambut. Nidji melalui cuitan di akun resmi X menegaskan tidak ada reuni dengan Giring. Hal senada terlontar dari para personel Nidji seperti Randy Danistha dan Rama. 

Penolakan mereka menyiratkan adanya konflik berlarut antara Nidji dan Giring. Para personel Nidji berkali-kali juga seolah menyindir eksistensi Giring di dunia politik. Apa sebetulnya permasalahan di antara mereka?

Bisa jadi Nidji sakit hati kepada Giring. Dia memutuskan mundur dari grup musik yang berdiri pada 2002 silam di tengah kondisi Nidji tidak lagi ada di puncak kejayaan. Giring terkesan ingin mencari aman sendiri.

Melansir Kanal Youtube Ari Lasso TV, Giring mengungkap alasan hengkang dari grup yang terbentuk pada 2002.

"Kebetulan saat itu tuh berbarengan dengan apa ya? Gue pribadi, kan punya start up ya, kincir.com. Nah itu kan dapet invesment. Nah habis itu di saat bersamaan juga gue ada problem, kebangun malam-malam terus kayak berpikir, 'Ini gue kalau kayak begini terus enggak akan bisa jadi manusia yang berkembang.'," cerita Giring. 

Giring turut mengantar Nidji ke puncak kejayaan. (Tabloidbintang.com)

"Gue ngerasa sebagai manusia pilihannya cuma dua, berkembang atau mati aja. Nah di saat posisi itu gue dapat kesempatan itu, ya udah gue fokus itu (kincir.com) dulu deh," lanjutnya.

"Berarti elu bilang Nidji enggak berkembang ?" tanya Ari Lasso.

"Gue sebagai pribadi enggak berkembang. Gue saat itu enggak bisa mengembangkan diri gue lebih lagi, gue udah mentok di situ dan enggak bisa mengembangkan lagi," aku Giring.

Bersama Nidji, Giring sudah punya segalanya. Namun kenapa Giring merasa tidak dapat mengembangkan diri lebih lagi bersama Nidji.

"Ya pasti lah dalam sebuah band itu pasti ada berantem-berantemnya, ada kecewanya juga, ada yang enggak sevisinya juga," jelas Giring.

"Jadi lama-lama karena memang sudah tercipta suasana dan kondisi yang seperti itu. Dan karena memang sudah tidak bisa diubah lagi. Dan akhirnya gue pikir, gue pribadi masih punya mimpi, punya kekuatan masih punya energi untuk membuat yang lebih lagi," tambahnya.

"Mungkin teman-teman lain ada di comfort zone, sedangkan saya enggak percaya dengan comfort zone. Kalau gue lebih percaya dikejar terus," katanya lagi.

Giring mengaku sempat menyesali keputusannya. Tidak lama, sebab dia sudah bisa dengan cepat move on. "Waktu saya sempat nyesel, 'Kok mereka (Nidji) enggak ngapa-ngapain ya?' Makanya gue waktu itu kontak ibu Acin (bos Musica Studio's) kalau gue enggak ada masalah digantikan," tutur Giring. 

Alhasil, lewat proses audisi, Nidji menemukan pengganti Giring pada sosok Muhammad Farhan Nur Ubay alias Ubay. Dia adalah alumni Indonesian Idol musim kedelapan tahun 2014. Kini Nidji sedang menggarap album baru di studio rekaman.

Penulis : Indra Kurniawan
Editor: Indra Kurniawan
Berita Terkait