Ayu Ting Ting: Boy William Seperti Asisten, Manajer, Kakak, Sekaligus Pacar!

Vallesca Souisa | 1 Juni 2018 | 05:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Baper enggak hanya dialami orang awam. Bintang sekelas Ayu Ting Ting pun bisa baper. Bagaimanapun, di balik gemerlap panggung hiburan, ia juga wanita biasa yang ingin dicintai dan mencintai. 

Lalu dipertemukan dengan Boy William, sosok hangat, ganteng, dan bisa membimbing wanita. Bersamanya, Ayu syuting hampir sebulan di Australia, memerankan sepasang kekasih, Sogan dan Mona. Wanita kelahiran Depok, 20 Juni 1992, ini tak menampik, sisa-sisa kobaran asmara Mona masih melekat pada dirinya. 

“Sekarang, setiap kali kami bertemu, rasanya kami bukan Boy dan Ayu. Kami suka saling menghubungi, menanyakan keberadaan masing-masing lebih intens. Terkadang anehnya juga suka sensitif. Saya suka ribut dengannya, sampai enggak bicara. Tapi nanti saya mencarinya lagi dan berbaikan dengannya,” papar Ayu. Hal kecil pun bisa menjadi bibit pertengkaran. 

Di waktu lain, melihat klip video lagu “Hanya Kamu” yang mereka nyanyikan bersama untuk tema film ini, Ayu bisa tersenyum-senyum sendiri dan memori manis di Australia kembali membuai hati.

“Saya berangkat ke Australia tidak didampingi siapa pun. Jadi saya dan Boy seperti pasangan di sana. Selalu berduaan. Dia menuntun saya ke mana-mana, kami bergandengan di bandara. Dia selalu menjaga saya, sudah seperti asisten, manajer, kakak, sekaligus pacar, lengkap!” beber Ayu.  

Suatu kali di sebuah bandara di Australia, Ayu terlepas dari genggaman Boy dan menghilang dari pandangannya. “Saya telepon ponselnya berulang kali, enggak diangkat-angkat. Seketika saya khawatir banget. Masalahnya saya tahu dia enggak mengerti bahasa Inggris. Saya takutnya dia tersasar lalu ketinggalan pesawat atau terburuknya hilang,” cerita Boy. 

Begitu menemukan Ayu di tengah keramaian orang di bandara, kalimat pertama yang terlontar, “Di mana ponselmu? Saya telepon, kenapa enggak diangkat-angkat?” Sekilas terdengar seperti memarahi, namun sebenarnya ini ekspresi kekhawatiran Boy pada Ayu. 

“Woi! Marah-marah saja lo, Boy!” seru Ayu. 

“Saya takut kamu hilang,” kata Boy. 

“Bilang saja kangen,” seperti biasa Ayu suka menggoda Boy saat tengah panik atau khawatir. 

Suka mencandai, tapi juga sering mengambek sama Boy. Ini biasanya terjadi saat pembawa acara Rising Star Indonesia itu mendadak susah dijangkau.

“Saya paling sebal kalau telepon saya enggak diangkat olehnya (Boy), lalu pesan WhatsApp saya dibalasnya lama banget. Saya sudah pasti marah-marah,” beber Ayu. Janji yang tak ditepati juga bisa memicu kemarahannya. 

“Misalnya kami janjian jalan ke suatu tempat. Lalu dia tiba-tiba menelepon dan bilang, 'Sorry, ternyata aku enggak bisa.' Wah, saya marah banget. Itu, sih yang biasanya bikin saya marah dan sepertinya hobi saya marah-marah,” aku Ayu seraya tertawa. Boy memaklumi. 

Terkadang bikin senyum-senyum sendiri, terkadang bikin marah-marah. Kerap membuat Ayu bingung. Pasalnya dia sadar, pria kelahiran 17 Oktober 1991 itu bukan pacarnya. “Dia baik banget, sih pada saya. Sangat bertanggung jawab. Jadi mengerti, kan kenapa saya baper.” 

(val / gur)

Penulis : Vallesca Souisa
Editor: Vallesca Souisa
Berita Terkait