Wabah Corona di Indonesia Bikin Maia Estianty Tak Bisa Tidur

RIK | 27 Maret 2020 | 14:30 WIB

Penyebaran virus Corona di Indonesia ternyata sempat membuat komposer musik Maia Estianty tak bisa tidur. Selain rasa khawatir akan tertular, ibu dari 3 orang anak itu juga mengaku kepikiran lantaran tugas berat yang harus dihadapi oleh para tenaga medis.

Banyak infomasi yang didapatkan oleh Maia Estianty jika banyak tenaga medis yang tak dilengkapi dengan Alat Perlindungan Diri (APD) saat harus menangani pasien dengan virus Corona. Karena hal itu lah ia tak tidur semalaman dan tergerak menggalang dana untuk menyediakan APD di banyak Rumah Sakit.

"Rasanya sekarang lagi darurat nasional ya (karena virus Corona). Aku punya teman-teman dokter yang mereka nangis, mereka harus pegang pasien Covid tanpa APD, itu makanya aku tergerak sampai enggak bisa tidur, karena mereka butuh banget gitu, lo. Sementara pasien di Indonesia ini kan meledak untuk Covid ini," kata Maia Estianty saat dihubungi Kamis (26/3).

Berdasarkan hal itu pula lah akhirnya Maia Estianty dan beberapa sahabatnya di geng Tempey memutuskan untuk menggalang dana. Tanpa mengesampingkan kebutuhan yang lain, menurutnya APD untuk tenaga medis yang berjuang saat ini jauh lebih penting untuk segera disediakan.

"Sekarang memang yang lagi butuh banget itu tim medis, sangat butuh banget karena memang itu garda terdepan. Kenapa kita pikir tim medis dulu? Karena rakyat bisa di rumah, nah kalau yang enggak sadar untuk diam di rumah itu kan ketularan, otomatis dikirim ke rumah sakit dan yang peran duluan tim medis," paparnya.

Beruntung bagi Maia Estianty, keresahannya untuk bisa segera menyediakan APD guna melawan virus Corona mendapat dukungan dari banyak pihak. Sampai saat ini, total ada sekitar 20 ribu peralatan APD yang sudah tersalurkan ke setidaknya 35 rumah sakit di beberapa daerah di pulau Jawa.

"Aku sama Cathy, ya udah kita bikin galangan dana umat aja deh. Kenapa kita gercep (gerak cepat) karena kita gabungan. Misal aku ama temen-temen Kurawa (Rudi Valinka) juga, relawan-relawannya banyak juga. Akhirnya ekspedisinya pun yang mau kirim ke Jawa-Bali pun ada yang enggak mau dibayar, ada yang menawarkan ekspedisi gratis. Ibaratnya mereka juga nyumbang dengan cara mengirimkan barang dengan gratis," pungkas Maia Estianty.

TABLOIDBINTANG.COM - (rik)

Penulis : RIK
Editor: RIK
Berita Terkait