Waduh, Netizen Ngaku Twitter-nya Posting Sendiri Vote Untuk "7 Manusia Harimau" di PGA 2015
TABLOIDBINTANG.COM - SINETRON "7 Manusia Harimau" membawa pulang piala Drama Seri Terfavorit versi Panasonic Gobel Awards 2015.
"7 Manusia Harimau" mengalahkan "Catatan Hati Seorang Istri", "Diam-diam Suka", "Ganteng Ganteng Serigala", dan "Tukang Bubur Naik Haji" dalam kategori tersebut.
PGA 2015, telah digelar pada Kamis (28/5), disiarkan langsung oleh RCTI dan MNCTV. Ajang boleh berakhir, tapi belakangan muncul isu tidak sedap.
Netizen yang merupakan anggota forum Kaskus, merasa dirinya tidak pernah memberikan dukungan untuk 7 Manusia Harimau melalui Twitter.
Namun sekitar sepekan sebelum malam puncak PGA 2015, netizen tersebut menemukan akun Twitternya posting sendiri vote untuk 7 Manusia Harimau.
Netizen menduga, Twitter-nya posting sendiri setelah dirinya mengunduh aplikasi Rising Star Indonesia (RSI).
Sekadar informasi, untuk memberikan dukungan pada peserta RSI yang beberapa waktu lalu tayang (juga di RCTI), Anda harus mengunduh aplikasi khusus di smartphone. Karena dukungan tidak diberikan lewat SMS, seperti lazimnya digunakan oleh talent search lainnya.
Pemilik akun Kaskus indXtreme itu melihat, postingan dukungan via Twitter untuk "7 Manusia Harimau" diunggah dari aplikasi "Rising Star INA".
Pengguna Twitter tentu tahu, aplikasi media sosial ini memperlihatkan dengan cara apa kita mengakses Twitter. Apakah Twitter for Android, Twitter Web Client, Hootsuite, Ubersocial for Blackberry, tertera dalam postingan kita.
Dalam thread berjudul "pernah install Rising Star Indonesia? kuat dugaan twittermu sudah disalahgunakan" yang dibuat 29 Mei, netizen juga menyertakan screenshot atau capture yang menunjukkan ada beberapa akun Twitter lainnya vote dukungan untuk 7 Manusia Harimau, dengan catatan di-posting "via Rising Star INA".
Selama 18 tahun digelar, ada berbagai metode untuk memberikan dukungan pada nominee PGA. Awal-awal digelar, publik harus mengirim angket lewat pos. Seiring majunya teknologi, bisa vote via SMS, juga situs resmi.
Tahun ini, PGA 2015 hanya membuka voting via SMS, dan untuk pertama kali Twitter.
Sistem PGA cukup adil. Sebanyak apapun Anda kirim SMS atau ngetwit, hanya satu suara yang dianggap sah untuk setiap satu nomor HP / akun Twitter.
Pertanyaannya, jika pemilik akun Twitter mengaku tidak pernah menulis dukungan untuk kategori tertentu, apakah legitimasi ajang ini masih terjamin?
(ray/gur)
