Ayo Indonesia Setop Hujat Aksi Demian Aditya di Americas Got Talent

Indra Kurniawan | 23 Agustus 2017 | 09:40 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pro kontra mengiringi perjalanan Demian Aditya di ajang pencarian bakat America's Got Talent. Yang bikin Demian sedih, mereka yang kontra malah banyak yang berasal dari Indonesia.

Mereka bukan hanya memandang sebelah mata apa yang dilakukan Demian Aditya. Beberapa di antaranya bahkan menghujat dan mengungkap trik sulap yang dimainkan oleh Demian.



"Setelah aksi pertama saya sempat sedih baca komentar-komentar yang menjelek-jelekkan saya. Mereka justru mayoritas orang Indonesia," ungkap Demian kepada tabloidbintang.com.

Demian Aditya tidak habis pikir kenapa mereka bersikap seperti itu. Padahal ia tampil di ajang tersebut membawa nama Indonesia. Di awal penampilannya tiga bulan lalu, ia memperkenalkan diri sebagai orang Indonesia saat ditanya oleh para juri.

"Kita satu bangsa, satu Tanah Air tapi kok kalian sendiri yang jatuhin. Kalau dari negara lain okelah. Itu yang bikin saya enggak habis pikir. Tapi lama-kelamaan saya coba ikhlas saja," ungkap suami dari Sara Wijayanto.

Semenjak kejadian itu Demian Aditya menanamkan dalam dirinya bahwa kehadirannya di America's Got Talent bukan berjuang untuk Indonesia atau nama Indonesia. Melainkan berjuang atas nama sendiri.

"Kalau saya mengatasnamakan Indonesia berarti saya harus membuat semua orang Indonesia senang. Sementara saya enggak bisa menyenangkan semua orang. Buktinya di aksi pertama dan kedua saya. Walaupun sudah melakukan yang terbaik tetap saja jelek di mata mereka," kata Demian Aditya kecewa.



"Jadi yang saya prioritaskan sekarang saya berjuang atas nama sendiri dulu. Tapi saya akan bikin Indonesia tidak pernah menyesal punya saya," sambung Demian Aditya.

Sudah seharusnya kita memberikan dukungan penuh kepada Demian Aditya. Pencapaian Demian saat ini sangat luar biasa. Tidak semua orang bisa melakukannya. Termasuk Anda yang selama ini meremehkan dan menghujatnya. Namanya juga permainan sulap, semua membutuhkan keterampilan.

(Ind / ind)

Penulis : Indra Kurniawan
Editor: Indra Kurniawan
Berita Terkait