Pesimis Bisa Jadi Ibu yang Baik, Andien Menangis saat Dinyatakan Hamil

TABLOIDBINTANG.COM - Andien sempat khawatir untuk menjalankan perannya sebagai ibu. Andien pesimis bisa jadi ibu yang sempurna untuk buah hatinya. 

"Sebenarnya waktu saya tahu kalau saya hamil, saya panik. Saya khawatir bagaimana peran saya ke depannya, bagaimana saya menjalankannya. Saya nangis waktu itu, sepertinya saya enggak bakat jadi ibu, nggak bisa ngurus anak," tutur Andien saat ditemui di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (5/10).

Seiring berjalannya waktu, kehawatiran Andien sama sekali tidak terbukti. Andien melewati sebuah proses dimana dirinya terbentuk menjadi ibu yang terampil. Andien belajar cepat dari bidan yang membantu proses lahirannya selama tiga hari.

"Pas anaknya lahir, kita nggak tahu apa-apa, bidan nginep tiga hari untuk ngajarin kita, dan oke kita harus belajar," sambung Andien.

Di masa-masa awal menjadi ibu, Andien mengaku sering berselisih dengan suaminya, Irfan Wahyudi. Misalnya untuk menentukan pola asuh yang harus diterapkan kepada anak mereka, Anaku Askara Biru (Kawa). 

"Masalah bukannya enggak ada, tapi kita berusaha bekerja sama. Kita terus berjalan sama dia (Kawa), maka kita akan tetap mengerjakan apapun sama dia," ucap Andien.

(ki/ari)