Pembunuhan Laura, Ayah Korban Tahu Anaknya Tewas Setelah Didatangi Polisi

TEMPO | 8 Mei 2018 | 09:45 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Orang tua Laura awalnya tak tahu putrinya sudah tewas di tangan kekasihnya sendiri. Ketua RW 02 Petojo Utara, Usman Ali Musa, mengatakan ayah Laura baru mengetahui anaknya meninggal saat polisi datang ke rumahnya untuk melihat TKP pembunuhan.

Pada saat itu, kata Usman, Kepolisian Sektor Tambora mendatangi rumahnya pada Jumat 4 Mei 2018 untuk meminta izin membuka rumah Laura untuk olah TKP. "Polisi minta saya untuk menyaksikan buka rumahnya. Pas dibuka ada ayah dan abangnya di situ," ucap Usman, Ahad, 6 Mei 2018.

Kepala Kepolisian Sektor Tambora Komisaris Ivertson Manossoh mengatakan berdasarkan keterangan Stefanus yang merupakan kekasih korban, pembunuhan Laura terjadi karena ia merasa sakit hati. Stefanus, yang sehari-hari bekerja sebagai pengemudi ojek online, merasa tidak dihargai sebagai seorang laki-laki. 

Ivertson mengatakan Laura sempat menodongkan pisau kepada pelaku saat mereka terlibat percekcokan. Pisau tersebut direbut oleh pelaku. Dalam keadaan emosi, pelaku menikam korban sebanyak empat kali.

Ayah Laura saat itu langsung menanyakan kepada polisi kondisi anaknya. "Anak saya kenapa? Anak saya mati?" kata Usman menirukan suara ayah Laura.

Namun, polisi belum menceritakan apa yang terjadi kepada Laura saat itu. "Ngga pak ini kami mau periksa dulu ke kamarnya nanti setelah itu kami kasih tau bapak," ucap dia.

Saat polisi bertanya di mana letak kamar korban, ayah korban kembali bertanya mengenai kondisi anaknya. "'Anak saya kenapa? Mati?' Udah gitu-gitu aja pertanyaannya," kata Usman.

Usman menjelaskan kondisi kamar Laura saat itu berantakan dan ditemukan bercak darah. Setelah itu polisi baru menceritakan bahwa anaknya sudah tewas.

Mengetahui anaknya sudah tewas, ayah Laura langsung menangis. "Ya menangis gitu tapi enggak keluar air mata," kata dia.

Pembunuhan Laura, 41, terungkap setelah penemuan mayat perempuan yang hangus terbakar di pantai Karang Serang, Tangerang. Polisi juga mendapat laporan dari Aziz yang mengaku melihat mayat di mobil Stefanus, kekasih korban. Berdasarkan laporan itu, polisi menangkap pelaku.     <!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/share/clipdata_180506_220344_493.sdoc-->

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait