Ada Gaji PNS Rp 30 Miliar di KM Lestari Maju yang Tenggelam

Tubagus Guritno | 4 Juli 2018 | 04:45 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Gaji pegawai negeri sipil di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan sebesar Rp 30 miliar hilang dalam kecelakaan KM Lestari Maju.

“Seluruhnya kami asuransikan, jadi ASN tetap menerima gaji, tidak ada penundaan,” kata Pemimpin Grup Treasury Bank Sulselbar, Irmayanti Sultan, saat jumpa pers di kantornya pasca insiden kecelakaan KM Lestari Maju, Selasa 3 Juli 2018.

Irmayanti mengatakan ada lima orang staff Bank Sulselbar di KM Lestari Maju yang membawa uang tersebut. Ketika kecelakan itu terjadi empat orang selamat. Namun, uang yang ada di dalam mobil ikut karam bersama kapal tersebut.

Kapolres Selayar AKBP Syamsu Ridwan mengatakan kapal Lestari Maju meninggalkan Pelabuhan Bira, Bulukumba sekitar pukul 10.00 Wita. Namun, tiga jam kemudian, tiba-tiba air masuk ke dalam kapal sehingga awak kapal memompanya.

“Tapi tak berhasil, air masuk terus dan tak terbendung,” tutur Syamsu.

Karena kapal miring, kata Syamsu, penumpang panik dan berebut jaket penyelemat, bahkan ada beberapa penumpang yang memilih lompat meninggalkan kapal. Dan kapal diarahkan ke Pulau Pa'baddilang. Di sana, Kapal kemudian sengaja dikandaskan sekitar 300 meter dari Pantai Pa'baddilang.

Adapun muatan KM Lestari Maju yakni 139 orang, bus 2 unit, motor 18 unit, mobil pribadi 14 unit dan truk 8 unit. Korban yang meninggal kemudian dievakuasi ke Aula Rumah singgah Pantai Pa'baddilang Selayar dan selanjutnya dijemput ambulan lalu diangkut ke Rumah Sakit Umum KH. Hayyung.

Hingga kini evakuasi dan pencarian korban KM Lestari Maju masih terus dilakukan oleh Tim Evakuasi Gabungan Polres Kepulauan Selayar, TNI, Basarnas, BNPT, Pol PP, Dinkes, PMI dan masyarakat lainnya.

TEMPO.CO

Penulis : Tubagus Guritno
Editor: Tubagus Guritno
Berita Terkait