Dulu Tempe Setipis ATM, Kini Sandiaga Uno Sebut Ada Tempe Saset

TEMPO | 24 September 2018 | 17:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kali ini Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno berseloroh soal tempe saset setelah sebelumnya membuat polemik dengan istilah tempe setipis ATM. Istilah tempe saset ini muncul ketika Sandiaga Uno menyambangi Pasar Sendiko di Wonodri, Semarang, Senin, 24 September 2018.

Saaat tengah berkeliling kawasan pasar Sandiaga Uno menemukan tempe dibungkus memakai daun berukuran kecil. “Ini inovasi yang dilakukan Ibu Yani. Jadi bukan sampo aja yang saset. Tempe juga begitu," kata Sandiaga dalam rilis yang disiarkan media center tim pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (Prabowo - Sandiaga) melalui pesan pendek pada Senin pagi, 24 September 2018. Ibu Yani adalah penjual tempe saset itu.

Cara Yani mengemas tempe saset merupakan inovasi untuk menghadapi gejolak ekonomi kata Wakil Gubernur DKI Jakarta ini. Karena harga barang pokok naik, katanya, tempe yang dikemas kecil-kecil ini bisa menjadi solusi supaya penjualan tetap laku.

Para ibu tak perlu lagi membeli tempe ukuran besar yang dibandrol dengan harga lebih mahal. Sebungkus tempe saset itu dijual seharga Rp 350. Sandiaga Uno lalu membeli beberapa biji.

Sandiaga Uno mengaku menerima keluhan dari para ibu terhadap harga-harga kebutuhan yang melonjak naik saat melakukan kunjungan. Padahal, penjualan mereka menurun.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait