Brand Ekonomi Syariah, Jokowi: Ini Penting untuk Meningkatkan Awareness 

Redaksi | 25 Januari 2021 | 18:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Bersamaan dengan peluncuran Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU) di Istana Negara, Jakarta, pada Senin, 25 Januari 2021, Presiden Jokowi sekaligus meresmikan Brand Ekonomi Syariah sebagai upaya penjenamaan (branding) ekonomi syariah di tengah masyarakat.

"Saya juga menyambut baik peresmian Brand Ekonomi Syariah. Ini sangat penting untuk meningkatkan awareness masyarakat sebagai dukungan atas seluruh kegiatan ekonomi syariah di Indonesia," kata Presiden Jokowi.

Brand Ekonomi Syariah ini satu logo atau simbol milik negara yang dapat digunakan menyatukan kebersamaan dalam seluruh kegiatan yang berkaitan dengan ekonomi dan keuangan syariah Indonesia.

Wapres Ma'ruf Amin yang juga bertindak selaku Ketua Harian Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) dalam laporannya menuturkan, jenama (brand) tersebut selanjutnya juga digunakan dalam upaya peningkatan literasi, edukasi, dan sosialisasi ekonomi dan keuangan syariah kepada masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani selaku Sekretaris KNEKS menyampaikan bahwa peresmian Brand Ekonomi Syariah inisiasi dari KNEKS sebagai salah satu upaya menjawab tantangan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.

"Brand ekonomi syariah dapat digunakan seluruh kementerian dan lembaga serta para stakeholder yang bergerak di dalam bidang ekonomi dan keuangan syariah pada setiap produk, program, kegiatan, maupun kampanye yang dilakukan," ujarnya.

Acara peluncuran GNWU dan peresmian Brand Ekonomi Syariah dihadiri secara virtual oleh para menteri dan kepala lembaga negara, gubernur, pemangku kepentingan wakaf, hingga korporasi dan pemberi wakaf.

Hadir mendampingi Presiden secara langsung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ialah Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Artikel ini diambil dari laman setneg.go.id.

Penulis : Redaksi
Editor: Redaksi
Berita Terkait