Jokowi Tinjau Rumah Oksigen Gotong Royong di Pulo Gadung

Redaksi | 25 Juli 2021 | 19:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sabtu, 24 Juli 2021 kemarin Presiden Jokowi meninjau Rumah Oksigen Gotong Royong yang berlokasi di daerah Pulo Gadung, Jakarta Timur. Rumah oksigen ini merupakan fasilitas kesehatan yang diinisiasi grup perusahaan teknologi GoTo bersama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, PT Aneka Gas Industri (Samator Grup), dengan dukungan dari PT Master Steel, Tripatra Engineering, serta Halodoc.

"Saya melihat langsung Rumah Oksigen Gotong Royong yang dalam proses ini belum selesai. Nanti akan selesai minggu depan dan akan rampung 100 persen mungkin di awal Agustus yang bisa menampung kurang lebih 500 pasien," ujar Jokowi di lokasi.

"Ini kerja sama gotong royong Kadin, ada GoTo, ada PT Aneka Gas Industri (Samator), ada PT Master Steel yang memiliki lahan, dan juga perusahaan-perusahaan yang lain," lanjutnya.

Jokowi sangat mengapresiasi inisiatif pembuatan rumah oksigen yang bisa membantu mengurangi tekanan pada rumah sakit, terutama di beberapa provinsi yang memiliki tingkat keterisian tempat tidur cukup tinggi. Presiden juga berharap inisiatif serupa bisa dilakukan tidak hanya di Jakarta, melainkan juga di daerah lain.

"Adanya penambahan kapasitas ini menjadikan BOR rumah sakit bisa sedikit tidak tertekan. Sekali lagi saya sangat menghargai dan kita berharap ini tidak dibangun, dikerjakan di Jakarta saja, tapi bisa di-copy di tempat-tempat lain, di provinsi lain. Kita harapkan nanti ini segera bisa dioperasikan dan bisa dimanfaatkan oleh rakyat," ungkap Jokowi.

Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 14.13 WIB dan lmelihat sejumlah fasilitas yang terdapat di rumah oksigen. Selama peninjauan, Presiden tampak berdiskusi bersama Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid, dan CEO GoTo Andre Soelistyo yang turut mendampinginya.

"Tadi beliau menanyakan bagaimana ini konsepnya, segala macam. Jadi kami sudah jelaskan bahwa rumah oksigen ini adalah tempat isolasi dengan akses oksigen. Jadi istilahnya untuk kasus-kasus para pasien Covid yang membutuhkan oksigen bisa masuk ke fasilitas ini dan juga mendapatkan obat dan akses ke oksigen," ujar Andre.

Sumber: presidenri.go.id.

Penulis : Redaksi
Editor: Redaksi
Berita Terkait