Saat Paspampres yang Mengawal Presiden Jokowi Tampil Beda

TEMPO | 18 Desember 2017 | 15:50 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Penampilan berbeda diperlihatkan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) saat mengawal Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Bandung, Senin, 18 Desember 2017. Paspampres yang biasanya berbatik atau mengenakan jas, terlihat mengenakan pakaian bergaya kasual.

"Mereka mengenakan kaos berkerah lengan pendek berwarna cokelat dan celana panjang berwarna hitam," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, dalam siaran persnya, Senin, 18 Desember 2017.

Biasanya Presiden dan Paspampres mengenakan pakaian yang selaras. Tapi kali ini, kata Bey, Presiden mengenakan pakaian sipil lengkap (PSL) atau biasa disebut jas. Sebenarnya di jadwal acara telah disepakati bahwa pakaian yang digunakan adalah smart casual.

Bey menuturkan, saat bertemu Jokowi di pagi hari sebelum keberangkatan menuju Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta dari Istana Kepresidenan Bogor, Komandan Paspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono terkejut. Sebab, Jokowi mengenakan baju putih lengan panjang dan dasi berwarna merah serta celana panjang berwarna biru serta membawa jas di tangan kanannya. “Selamat pagi Bapak,” ucap Suhartono menceritakan peristiwa pagi tadi. Presiden hanya membalas dengan tersenyum-senyum.

Sadar ‘dikerjai’ Presiden, kata Bey, Suhartono menyampaikan kepada jajarannya untuk tidak memberitahukan pakaian yang dikenakan Presiden kepada rombongan yang telah menunggu di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta. “Tidak usah diberitahu pakaian yang dikenakan Presiden ke Halim, biar saja bergaya smart casual,” ucap Suhartono kepada jajarannya.

Salah satu anggota rombongan yang menanti Jokowi di Halim Sekretaris Kabinet Pramono Anung. “Aku pakai baju begini (smart casual) dan sepatu kets. Eh, Pak Presiden pakai baju resmi,” ucap Pramono tersenyum-senyum.

Hari ini Jokowi akan berbicara di hadapan sekitar 1.000 millineal dalam acara Entrepreneurs Wanted! yang digelar di Gedung Sasana Budaya Ganesa Institut Teknologi Bandung.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait