Cerita Keluarga Kebingungan Mencari TKI Parinah yang 18 Tahun Hilang Kontak

TEMPO | 10 April 2018 | 20:40 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Seorang TKI yang 18 tahun hilang kontak dengan keluarganya akhirnya ditemukan. TKI itu, Parinah, segera pulang setelah 18 tahun hilang. Sejak menjadi tenaga kerja Indonesia atau TKI pada 1999, Parinah nyaris tidak memberi kebar di mana keberadaannya. Wanita 50 tahun ini putus kontak dengan keluarganya dan baru ditemukan oleh KBRI di London, Inggris.

Parsin, anak Parinah, yang ditemui di rumahnya di Desa Petarangan RT 01 RW 10, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengaku sejak kecil sudah ditinggal pergi ibunnya ke Arab Saudi. "Sejak tahun 1999 sampai 2005 enggak ada kabar," kata pria 33 tahun ini pada Senin, 9 April 2018 seperti dikutip dari Antara.

Tahun 2005 Parinah berkirim surat yang isinya ingin pulang untuk bertemu keluarga. "Namun saat itu kami belum tahu bagaimana cara memulangkannya karena kami masih kecil-kecil," kata putra kedua Parinah itu.

Di tengah kebingungan Parsin dan saudaranya, Parinah diajak pindah majikannya dari Arab Saudi ke London, Inggris. Pada 2001 Parinah ikut ke Inggris tanpa memberi tahu keluarga mengenai alamat barunya.

Sekian tahun tidak ada kabar, menurut Parsin, sungguh sedih dan bingung. Ke mana harus mencari, tidak ada alamat yang bisa dihubungi. Parinah baru berkirim surat lagi pada Januari 2018 yang berisikan keinginannya untuk pulang ke Indonesia karena sakit. "Di dalam surat itu juga terdapat uang sebesar 20 poundsterling," katanya.

Parsin yang tidak memahami cara mengurus pemulangan ibunya segera datang ke Kantor Imigrasi Cilacap. Dia melaporkan keadaan ibunya. Parsin datang ke Kantor Imigrasi karena dulu sebelum pergi ke luar negeri ibunya menemui petugas Imigrasi Cilacap.

Di Kantor Imigrasi Cilacap, Parsin mendatangi Pos Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (P4TKI) Cilacap. Melalui institusi ini Parsin bisa berkomunikasi dengan ibunya yang berada di KBRI London setelah dikeluarkan dari rumah majikannya oleh Met Police UK dan Met Police Brighton. 

Bekerja sama dengan Met Police UK dan Met Police Brighton, Sussex, KBRI London berhasil menyelamatkan Parinah yang hilang kontak dengan keluarga selama 18 tahun setelah menerima berita resmi pada 1 Maret 2018.


TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait