Glenn Fredly Menyayangkan Maraknya Razia Buku

Altov Johar | 13 Agustus 2019 | 23:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Glenn Fredly menyayangkan aksi sekelompok massa yang melakukan razia buku. Beberapa waktu lalu, kelompok yang menamakan dirinya Brigade Muslim Indonesia (BMI) ini menyita buku berjudul Karl Marx: Dari Sosialisme Utopis ke Perselisihan Revisionisme karya Franz Magnis Suseno.

Menurut Glenn Fredly, aksi itu tak mencerminkan demokrasi. Apalagi ia menilai apa yang dilakukan kelompok tersebut sudah bertentangan dengan konstitusi.

"Kalau saya sih sangat menyayangkan, sangat tidak setuju kalau penghangusan atau pembredelan buku, itu enggak menjawab kebutuhan demokrasi. Pasti. Secara konstitusi juga bertentangan gitu. Artinya ini bukan era lagi," ujar Glenn saat Fredly di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Selasa (13/8).

Glenn menuturkan, di zaman teknologi ini buku bukan lagi menjadi satu-satunya sumber informasi. Oleh karena  itu ia mempertanyakan kenapa  masih ada ada saja pihak yang takut dengan kehadiran buku.

"Tapi hari ini dunia digital dan begitu banyak informasi yang bisa didapat di dalam. Jadi, kenapa harus takut sama buku? Buat saya itu sangat tidak beralasan," urainya.

Sebenarnya pemberangusan buku bukan hanya terjadi baru-baru ini. Sebelumnya TNI juga  dikabarkan merazia buku-buku yang dianggap menyebarkan paham komunisme.

"Itu justru menunjukkan betapa sempit cara berpikir dan sangat tidak bijak untuk melihat sebuah generasi yang hidup jauh lebih luas daripada buku yang ada yang kita bisa pegang," tukas Glenn Fredly.

(tov / gur)

 

Penulis : Altov Johar
Editor: Altov Johar
Berita Terkait