Indro Warkop Sebut Warkopi Bisa Kena Pidana, Ancaman 4 Tahun Penjara

Redaksi | 1 Oktober 2021 | 22:00 WIB

Indro Warkop membeberkan fakta lain terkait munculnya grup Warkopi yang tanpa izin menduplikasi Warkop DKI. Menurutnya, tiga personel Warkopi dan manajemennya bisa terkena hukuman pidana atas perbuatannya tersebut.

Hal itu diungkap Indro saat berbincang dalam podcast dengan Deddy Corbuzier. Indro pun mengaku tak menyangka jika ada pula efek pidana yang bisa saja didapatkan Warkopi di waktu yang akan datang.

"Yang gue kaget nih Ded, makanya sekarang gue milih diam, ternyata ada efek pidana, tadinya gue pikir perdata doang. Empat tahun penjara buat tiga orang itu (anggota Warkopi) dan manajemennya, menurut Dirjen HAKI yang gue baca," ucap Indro Warkop.

"Sedih gue, gue bapak Ded, mereka anak-anak. Makanya gue lebih diem sekarang, toh hadapannya sama anak-anak gue juga, gue udah lepasin merek, gue juga harus konsekuen dong, mereka yang berhadapan," lanjutnya kemudian.

Indro lantas menjelaskan jika Warkop DKI sudah menjadi brand yang dimiliki Lembaga Warkop yang dikelola anak-anak dari Dono, Kasino, dan Indro. Kemunculan Warkopi ke muka publik pun tak lebih dulu melalui prosedur permintaan izin pada pihak pemilik brand Warkop DKI.

Yang kemudian membuat Lembaga Warkop DKI lantang menolak kehadiran Warkopi sebagai 'Warkop KW' ialah keterlibatan pihak lain, dalam hal ini Falcon Pictures yang sudah lebih dulu memiliki kontrak eksklusif dengan Lembaga Warkop DKI terkait brand Warkop DKI dalam kurun waktu tertentu. Menurutnya, kehadiran Warkopi bisa mengganggu kerja sama yang terjalin antara Lembaga Warkop DKI dengan rumah produksi Falcon Pictures.

"Nah ada konsekuensi lain di sini, Lembaga Warkop DKI sedang menjual, memberikan hak eksklusifnya untuk sebuah PH, dalam hal ini Falcon Pictures. Falconnya menjadi terusik. Mereka sih enggak sampe negur, tapi kan secara hukum mereka berhak negur gue," kata Indro.

"Secara hukum Lembaga Warkop harus bersuara, bahwa kami tidak ada hubungannya dengan mereka (Warkopi) dan mereka tidak pernah minta izin," pungkasnya kemudian 

TABLOIDBINTANG.COM - 
Penulis : Redaksi
Editor: Redaksi
Berita Terkait