Perjuangan Nindy Ellesse Melawan Kanker Payudara Hingga Dilakukan Pengangkatan Keduanya

Indra Kurniawan | 3 Januari 2022 | 13:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sebelum mengembuskan napas terakhir pada Minggu (2/1), Nindy Ellesse merupakan pejuang kanker. Ia memiliki kanker payudara yang diidapnya sejak 2017.

Nindy Ellesse mengetahui punya kanker setelah merasakan keanehan pada payudara bagian kiri. Awalnya ia bersikap biasa saja. Tidak apa didiamkan, nanti juga hilang sendiri, begitu pikirnya.

"Tapi ternyata makin ditunda justru semakin parah,” kata pemilik nama asli Nindyani Karyawati Pattikawa dikutip dari kanal YouTube Iis Sugianto New TV, Senin (3/1).

Oktober 2017, Nindy melakukan pengobatan herbal. Tak disangka, obat-obatan herbal bukan membuatnya sembuh, malah, "Jadi keras kayak batu. Kayak kayu payudaraku."

Sakit semakin menjadi, Nindy harus terus minum obat penghilang rasa sakit. Oleh seorang temannya, Nindy kemudian disarankan memeriksakan diri ke dokter

"Aku periksa di Malaka sama teman-teman aku. Setelah semua diperiksa, ternyata kesimpulannya kanker stadium 4. Karena tidak percaya, periksa lagi ke Rumah Sakit Kanker di Surabaya. Ternyata benar stadium 4," kisah personel Trip Glamendy.

Karena tak bisa ditunda lagi, agar tidak meluas Nindy akhirnya melakukan kemoterapi. "Yang tadinya keras seperti batu, dilembutin lagi jadi seperti payudara kita biasa," katanya.

Saat kemoterapi ke-5 menurut Nindy, dokter memberikan pilihan untuk tidak mengangkat payudaranya karena sudah bersih. Untuk mencegah hal-hal tidak diinginkan, Nindy akhirnya mengambil opsi untuk diangkat payudaranya.

"Eh empat bulan kemudian, ada lagi yang kanan. Ini baru lagi. Setelah pemeriksaan, ternyata dia stadium tiga," beri tahu pelantun lagu "Adakah Kau Ingat Padaku".

Nindy kembali menjalani kemoterapi sebanyak empat kali. Anehnya, kankernya terus berkembang. Ukurannya bukan mengecil malah membesar. "Mungkin obatnya enggak cocok apa gimana, saya juga enggak ngerti. Akhirnya dilakukan pengangkatan. Setelah itu dikemo lagi enam kali," jelasnya.

Hasilnya, pada Maret 2020 selesai kemoterapi, diperiksa lagi secara keseluruhan pada April 2020, ternyata, kata Nindy, "Dibilang (sudah) clean. Alhamdulillah ya." 

Penulis : Indra Kurniawan
Editor: Indra Kurniawan
Berita Terkait