Kronologi DJ Una Bisa Gabung DNA Pro Hingga Ditipu Rp 700 Juta

Supriyanto | 13 April 2022 | 18:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - DJ Una mengaku bukan afiliator robot trading, apalagi menikmati hasil uang penipuan dari DNA Pro. Ibu satu anak itu pun mengklarifikasi, dirinya juga menjadi korban, bukannya untung justru ia malah merugi Rp 700 juta karena bermain trading berkedok investasi.

Didampingi tim kuasa hukumnya, wanita bernama asli Putri Una Asyari itu pun menceritakan kronologi mengapa namanya bisa terseret kasus DNA Pro. DJ Una mengaku diajak oleh seorang pria bernama Hoki Irjana, lead leader DNA dengan kode 007.

“Kronologinya kenapa kemudian Mbak Putri Una terlibat dalam keseluruhan rangkaian dan dinamika yang berkembang akhir-akhir terkait DNA Pro Akademi. Awal perkenalan Mba Una dengan PT DNA Pro Akademi terjadi pada Juli, tahun 2021,” ujar Yafet Y.W. Rissy, kuasa hukum DJ Una dalam jumpa pers di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Selasa (12/4).

Setelah mendengar singkat soal trading dan investasi DNA Pro, DJ Una pun tertarik. Namun tidak langsung percaya begitu saja dengan bisnis yang ditawarkan oleh Hoki Irjana.

“Saat itulah mbak Putri Una menanyakan izin PT DNA Pro Akademi. Apakah memiliki izin resmi OJK. SAAT itu dijawab PT DNA memperlihatkan surat izinnya,” beber Yafet Y.W. Rissy.

Menurut Yafet, DJ Una langsung ikut gabung karena janji manis Hoki Irjana. Ia percaya bisnis trading benar dan akan menguntungkannya.

“Lalu dikenalkan ke mbak Putri, ini izin, ini legal dan pada saat itulah saudara Irjana kemudian membuat akun atas nama Putri Una, menggunakan dana dia sendiri sejumlah 600 dolar ditempatkan dana itu oleh Hoki Irjana,” ucap Yafet Y.W. Rissy.

Setelah itu, Hoki Irjana membuatkan akun kosong untuk masuk ke akun DJ Una berharap punya banyak downline seperti sistem Multi Level Marketing (MLM).

“Lalu beberapa saat kemudian, diciptakan lagi dua akun yang kosong. Lalu kemudian mereka menciptakan lagi 8-10 downline, ini sudah multilevel marketing, jadi semacam akun-akun ikutan, yang dibuat oleh Hoki,” jelas DJ Una.

DJ Una memberikan uangnya untuk berinvestasi sebesar Rp623 juta dan mendapatkan 1,8 dolar setiap harinya. Selama enam bulan, DJ Una menikmati bisnis tersebut.

Kemudian DJ Una kembali menambahkan nominal investasinya sebesar Rp 700 juta. Uang tersebut tidak sepenuhnya miliknya tapi berasal sari keluarga dan kerabat yang juga tergiur akan keuntungan.

Namun, ketika ingin mengambil kembali uangnya, DJ Una mengalami kesulitan. Ia hanya berhasil menarik dana investasi awalnya.

“Dari total investasi seluruhnya total dana yang diinvestasikan kurang lebih Rp1,3 miliar. Berhasil ditarik kembali itu Rp623 jutaan. Tapi yang tidak berhasil ditarik kembali itu adalah Rp 700an juta,” tutur Yafet Y.W. Rissy.

“Ada dana sebagian Mba Una dan ada dana keluarga dan teman-temannya. Yang menggunakan akun Mba Una. Sisanya hilang. Sistemnya sudah di-lock,” pungkas Yafet.

(pri)

Penulis : Supriyanto
Editor: Supriyanto
Berita Terkait