Deddy Corbuzier Tempuh 2 Langkah Ini untuk Redakan Kegaduhan Akibat Menampilkan Ragil dan Frederik
TABLOIDBINTANG.COM - Tiga hari setelah menimbulkan kegaduhan di media sosial, Deddy Corbuzier menyampaikan permintaan maaf. Ia bahkan menegaskan tidak mendukung segala kegiatan LGBT (Lesbian Gay Biseks Transgender).
Podcast Close The Door di kanal YouTube Deddy Corbuzier yang menampilkan pasangan gay Ragil Mahardika dan Frederik Vollert menuai polemik. Netizen menganggap Deddy memberi "panggung" kepada kaum LGBT secara terang-terangan.
Apalagi menurut netizen ini bukan yang pertama. Sebelumnya ada beberapa narasumber yang ditampilkan di Podcast Deddy terkait tentang LGBT. Deddy akhirnya bereaksi. Dia dengan berbesar hati minta maaf telah menimbulkan kegaduhan.
"Seperti biasa ketika gaduh di sosmed, saya minta maaf. Kebetulan masih dalam suasana bulan Ramadhan," ucap Deddy dikutip dari Instagramnya, Selasa (10/5).
Duda satu anak ini sedari awal memberi penegasan bahwa dia tidak mendukung kegiatan LGBT. Alasan dia menampilkan Ragil dan Frederik di Podcast semata-mata melihat mereka sebagai manusia dan fenomena LGBT itu nyata, ada di sekitar kita.
"Mereka menyimpang, saya paham. Dan saya tidak mendukung hal itu. Tapi fenomena itu nyata dan ada di sekitar kita, itu yang saya bahas," Deddy mengungkap alasan.
"(Saya) hanya membuka fakta bahwa mereka ada di sekitar kita dan saya PRIBADI merasa tidak ber hak men judge mereka," tambahnya.
Tak ingin kegaduhan yang ditimbulkan berlarut-larut, ia telah mencabut video Podcast bertajuk "TUTORIAL JADI G4Y DI INDO = PINDAH KE JERMAN (makanya tonton sebelum ngamuk) - RAGIL AND FRED - Podcast".
"Sekali lagi mohon maaf buat semua pihak yang terimbas akan hal ini termasuk mereka. I'm taking down the video. Tetapi saya masih percaya mereka adalah manusia. Berharap mereka menemukan jalan yang lebih baik," ucap Deddy.
