Putri Ayudya: Ingat Rasanya, Tidak Ingat Namanya

TABLOIDBINTANG.COM - Putri Ayudya (28) punya banyak oleh-oleh cerita sepulang syuting film "Mengejar Embun Ke Eropa". Syuting film itu berlangsung di Pulau Muna dan Kendari, Sulawesi Tenggara. Selama proses pengambilan gambar, Putri Ayudya tinggal di daerah pesisir. Di sanalah, ia dilanda jetlag. 

“Mataharinya bikin jetlag. Matahari di Jakarta saja sudah panas. Entah mengapa, di Kendari matahari keterlaluan panasnya. Hahaha,” seloroh Putri Ayudya kepada tabloidbintang,com, Selasa (12/12) kemarin. Putri Ayudya menambahkan, “Untungnya, ada sejumlah adegan dalam film yang menuntut saya berhijab. Itu menandai bahwa tokoh yang saya mainkan memasuki fase kehidupan yang baru. Itu bisa untuk menutupi seluruh anggota tubuh saya.”

Yang berkesan selama di Sulawesi Tenggara bukan hanya matahari yang superpanas. Putri Ayudya mengatakan, ada banyak menu lezat dan patut dicicipi oleh para pencandu kuliner yang berencana pelesir ke Kendari. Ikan bakar dan ikan bumbu kuningnya sangat enak. 

“Untuk ikannya saya ingat rasanya, tapi tidak ingat namanya. Di pesisir, populasi ikannya sangat kaya. Ibaratnya, ikan apa pun dibakar rasanya enak. Lanskap pantainya cantik. Saya ingin kembali ke Kendari. Setelah beberapa hari tinggal di sana, saya simpulkan kota itu sangat cocok buat investasi properti. Kendari sedang berkembang. Sedang seksi-seksinya,” serunya. Putri Ayudya berharap lewat film ini, Kendari dan Pulau Muna lebih dikenal lantaran potensi wisatanya tak kalah elok. 

(wyn/ari)