Rizky Alatas Minta Joshua Suherman Dipenjara, Deddy Corbuzier Ikut Berkomentar

Christiya Dika Handayani | 15 Januari 2018 | 15:20 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Joshua Suherman tengah ramai diperbincangkan usai dirinya dilaporkan ke polisi karena materi stand up comedy-nya dianggap melecehkan agama.

Terkait hal tersebut, pesinetron Rizky Alatas ikut bereaksi. Rizky menulis komentar di salah satu portal online yang memberitakan Joshua Suherman, berupa seruan agar mantan penyanyi cilik itu ditangkap dan dipenjara. 

Melihat komentar tersebut, Deddy Corbuzier turut angkat bicara melalui video yang diunggah di akun Youtube Channel-nya. Dalam video yang berjudul "Penistaan Agama? Penjarakan Joshua! Sekalian Semua Yang Alay (Dude... Grow up!)" ini Deddy mengatakan tindakan yang dilakukan Joshua Suherman memang salah.

"I don't really like him, I'm seriously as professional, sorry Jo kalau lu nonton ini. But, gua jujur. Dan apa yang dia lakukan kemarin menurut saya salah karena tidak pada tempatnya. Di Indonesia, saya bilang, lagi sensitif apa pun tentang agama. Masyarakat kita itu lagi sensitif semua, seperti yang gua bilang. Jadi, use your brain when you talk like that," ujar Deddy Corbuzier.

Namun, menurut Deddy Corbuzier, tindakan yang meminta menangkap dan memenjarakan Joshua Suherman melalui media sosial, juga tidak tepat. Diakui Deddy, hal tersebut bisa memancing dan akan mengakibatkan adanya persekusi nantinya.

"Kemaren gua baca di berita seseorang bernama Rizky Alatas. Beritanya mengatakan kalau Rizky Alatas meminta Joshua dipenjarakan. Itu ceritanya ada di Instagram-nya dia, tahu mungkin udah dihapus atau belum tulisannya Tangkap, penjarakan dan orang-orang mengatakan itu menyinggung tentang Joshua," lanjut Deddy Corbuzier.

"Now, that is wrong, menurut saya. Setahu gua, kalau orang mau memenjarakan seseorang karena ada masalah atau karena orang enggak suka, itu laporannya ke polisi bukan di Instagram. Jadi, kalau gua enggak suka sama orang, gua tangkap, gua laporan ke polisi dulu. Tapi kalau mengatakan di sosial media, tangkap, penjarakan ini memanas-manasi orang lain yang akhirnya akan terjadi persekusi nanti pada siapapun itu," tandas Deddy Corbuzier.

(dika/ari)

Penulis : Christiya Dika Handayani
Editor: Christiya Dika Handayani
Berita Terkait