CEO Gojek Nadiem Makarim Bicara Soal Faktor Keberuntungan

TEMPO | 15 Mei 2018 | 20:40 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Nadiem Makarim pendiri serta CEO Gojek tak tahu pasti kunci sukses untuk menjadi startup unicorn atau memiliki valuasi US$ 1 miliar. Jika pendiri startup unicorn lain mengatakan kunci sukses adalah tim hebat, dia berpikir lain. "Yang tidak pernah diomongin itu faktor keberuntungan, just luck," kata Nadiem Makarim di STIKOM The London School of Public Relations, Jakarta Pusat, Selasa, 15 Mei 2018.

Saat ini Gojek satu dari empat startup digital yang menyandang status unicorn di Indonesia. Tiga startup lain adalah Bukalapak, Traveloka, dan Tokopedia.

Nadiem Makarim bercerita pengalaman bertemu pendiri startup 'unicorn' lain. Tidak ada satu pun yang menyatakan termotivasi menjadi miliuner. Motivasi utama pendiri startup itu adalah memecahkan masalah. Maka, Nadiem berpesan bagi startup lain yang ingin menjadi next unicorn untuk berprinsip sama. "Find the big problem," kata lulusan Harvard Business School itu.

Bagi yang ingin menjadi founder startup, Nadiem Makarim berpesan harus cukup gila untuk menerima tantangan. Tantangan itu, melihat banyaknya startup lain yang sudah bermunculan. Pendiri startup harus menerima kenyataan 90 persen dari total startup bakal collaps. "Sebagai founder kita harus bisa nerima peluang 1/10 persen keberhasilan," katanya.

Center for Human Genetic Research (CHGR) mencatat, startup di Indonesia tahun 2016 kurang-lebih berjumlah 2.000. CHGR memprediksi angka ini naik 6,5 kali lipat pada tahun 2020. Situs pemeringkat startup menyebutkan, startup di Indonesia tahun 2018 berjumlah 1,807. Indonesia menempati peringkat ke-6 sebagai negara dengan startup terbanyak di dunia, sekaligus pemuncak di level Asia Tenggara.

Nadiem Makarim mengaku tiga kali gagal sebelum mendirikan Gojek. Baginya, orang yang gagal namun tetap berusaha merupakan calon founder yang sukses. "Saya sendiri tidak pernah belajar lebih dari kesuksesan, selalu lebih banyak dari kegagalan," kata Nadiem Makarim.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait