Perjalanan Roti Bakar Eddy, dari Pinggir Jalan Sampai Buka Cabang di Mana-mana

TEMPO | 11 Oktober 2018 | 22:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pendiri Roti Bakar Eddy, Eddy Supardi, meninggal dunia pada Rabu, 10 Oktober 2018. Eddy Supardi mendirikan usaha kuliner Roti Bakar Eddy pada tahun 1971 di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Dikutip dari laman rotibakareddy.com, Eddy Supardi membuka usaha roti bakar karena pada saat itu belum ada yang berjualan roti bakar di kawasan tersebut.

Perjuangan Eddy Supardi menjadi pengusaha sukes lewat warung Roti Bakar Eddy tidaklah mudah. Eddy harus melalui perjalanan panjang dan berliku sebelum usahanya sukses dan berkembang seperti sekarang.

Eddy Supardi yang kelahiran Solo, Jawa Tengah, pada usia 15 tahun memutuskan untuk pergi ke Jakarta mengadu nasib. Berbekal niat dan restu orangtua, dia menapakkan kakinya pertama kali di Jakarta tahun 1966.

Pembeli roti bakar gerobak Eddy terus bertambah. Pundi-pundi rupiah mulai mengalir di tabungannya sehingga mempunyai kesempatan yang besar untuk mengembangkan usahanya. Dari sini, mulai banyak pembeli yang menyebut roti bakar dagangan Eddy dengan sebutan Roti Bakar Eddy.

Berjualan di pinggir Eddy Supardi harus berurusan dengan kamtib karena lokasi berjualan dianggap menganggu ketertiban dan kenyamanan.

Saat namaRoti bakar Eddy mulai dikenal masyarakat, usahanya sepmat mengalami kerugian. Itu terjadi saat pemerintah mengeluarkan peraturan tidak boleh keluar malam setelah pukul 21.00 pasca terjadi kerusuhan di wilayah Blok M dan sekitarnya.

Seiring waktu usaha Eddy Supardi dengan gerai Roti bakar Eddy terus berkembang. Kini pengunjung bisa menemukan dan menikmati Roti Bakar Eddy setiap malam mulai pukul 18.00-02.30 WIB saat hari kerja dan pukul 18.00-03.00 WIB saat akhir pekan. Tak hanya jualan di pinggir jalan, warung Roti Bakar Eddy telah mempunyai beberapa cabang yang tersebar di berbagai tempat yang dikelola oleh anak-anak Eddy, yaitu di Blok M, Tanah Abang, Ciledug, Pondok Pucung, Haji Nawi, Pondok Gede, Lenteng Agung, Margonda, Cibubur dan yang terbaru di Bogor.

 

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait