Pendiri Masjid Kubah Emas Meninggal, Wakil Wali Kota Depok Ikut Berduka

TEMPO | 29 Maret 2019 | 14:45 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pendiri masjid Dian Al Mahri atau lebih dikenal sebagai masjid Kubah Emas, Dian Djuriah Rais binti Muhammad Rais, meninggal pada usia 70 tahun, Jumat, 29 Maret 2019, pukul 02.15 WIB. Dian Al Mahri tutup usia setelah sempat mengalami perawatan di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Saat ini almarhumah masih disemayamkan dirumah duka Jl. Masjid Al Ikhlas nomor 8 A Petukangan Selatan, Jakarta Selatan. Rencananya jenazah dikebumikan selepas salat Jumat di Kompleks Masjid Kubah Emas, Cinere, Depok. Kabar duka tersebut tersiar secara beranting melalui berbagai media komunikasi. Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna, menyampaikan ucapan belasungkawa kepada pihak keluarga almarhumah.

“Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya. Semoga almarhumah diterima di sisi-Nya. Amiin,” kata Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna melalui pesan singkat grup Whatsapp, Jumat, 29 Maret 2019. Menurut Pradi, jasa almarhum sangat besar terutama memperkenalkan Kota Depok dengan membangun masjid ternama di Indonesia. Diharapkan ke depan ada pengganti, yang sama seperti Dian.

"Beliau adalah sosok yang membanggakan Kota Depok dengan karyanya, masjid kubah emas. Semoga ada penerus-penerus lain mengikuti jejaknya," ujar Pradi.

Pradi mengaku belum bisa menghadiri pemakaman almarhumah karena masih bertugas di luar kota. "Saya masih rapat di Bandung, Pa Walikota juga sama, insya Allah nanti setelah selesai akan datang berkunjung," kata dia.

Masjid kubah emas di Limo Depok dibangun Dian Djuriah Rais binti Muhammad Rais, pengusaha asal Banten. Untuk membangun masjid, dia membeli lahan pada sejak 1996. Pembangunan masjid kubah emas mulai dibangun pada 2001 dan selesai akhir 2006. Masjid tersebut dibuka untuk umum pada 31 Desember 2006, bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha. Masjid berukuran 60x120 meter atau 8.000 meter persegi itu dibangun di atas lahan seluas 50 hektare.

Mampu menampung 20 ribu jamaah, Masjid Kubah Emas sering disebut sebagai kawasan masjid termegah di Asia Tenggara. Masjid Kubah Emas dikenal karena bagian kubahnya dilapisi emas 22 karat.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait