Cerita Sofiyah Merintis Bisnis Kotak Seserahan Lewat Dunia Maya

Sarah Christiani | 29 Maret 2015 | 16:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Terampil dalam kerajinan tangan dan kreatif terbukti dapat membawa Anda menjadi seseorang yang sukses. Contoh saja Sofiyah, pemilik bisnis kotakseserahan.com. 

Berawal dari belajar dan coba-coba membuat keterampilan tangan dalam bentuk kotak seserahan dan cendera mata lainnya, wanita dengan panggilan akrab Sofie ini sukses berbisnis daring dan membuka sebuah toko di daerah Depok. 

Ide unik untuk membuka bisnis kotak seserahan rupanya tebersit ketika Sofie mempersiapkan pernikahannya sendiri pada 2010. 

"Waktu saya mempersiapkan pernikahan, kan mencari-cari kotak seserahan. Saya lihat banyak yang bagus-bagus dan saya sempat berpikir, 'Ah, (kotak-kotak) seperti ini hanya orang Jakarta saja yang punya dan yang tahu, sedangkan orang (yang tinggal di) daerah pasti susah mencari kotak seserahan," tuturnya. 
    
Berangkat dari pemikiran itulah, Sofie langsung merancang bisnis daring dengan nama yang tepat sasaran, kotakseserahan.com. "Ini supaya yang di daerah dan luar Pulau Jawa tidak kerepotan mencarinya (kotak seserahan). Setelah menikah, saya langsung mulai mengerjakan bisnis ini," kenangnya saat ditemui di tokonya, Galeri Kotak Seserahan, di Depok, Jawa Barat. 
    
Sofie bermodalkan uang senilai 7 juta rupiah saja. Modal yang lebih penting lagi, keterampilan membuat kerajinan tangan. "Saya memang senang mengerjakan kerajinan tangan. Dulu saya sempat senang bikin aksesori dan mengajar membuat aksesori juga. Waktu kakak saya menikah, saya juga yang buat hiasan mahar uangnya," jelasnya. 
    
Memulai dari bisnis daring, Sofie menghadapi beberapa kendala terutama dalam proses pengiriman barang. "Waktu itu saya enggak tahu kalau dalam mengirim kotak ukuran besar dan ringan itu dihitung volume, bukan beratnya. Awalnya saya membuat kotak seserahan dalam berbagai macam bentuk, mulai yang biasa sampai yang berbentuk keranjang. Eh, ternyata biaya kirimnya sangat mahal dan enggak jadi dikirim. Akhirnya saya pilih berkreasi dengan yang kotak saja supaya mudah dikirimnya," ungkapnya. 

Awalnya hanya melayani pesanan kotak seserahan, Sofie memperluas jenis barang jualannya mulai dari kotak cincin, kotak perhiasan, mahar uang hingga buku tamu. 

"Semua berkembang karena permintaan konsumen. Enggak selalu mahar itu cincin, ada juga yang gelang dan sebagainya – akhirnya banyak yang minta untuk membuat pernak-pernik lainnya. Bahkan 3 tahun terakhir ini kami mulai membuat hiasan mahar uang. Mahar uang yang diberikan mempelai pria kami buat sebagai hiasan dalam pigura, bentuknya pun macam-macam," bebernya. 

Ia mengembangkan bisnis juga hanya bermodalkan coba-coba ditambah belajar secara otodidak. "Saya belajar otodidak dari buku dan akhirnya memberanikan diri membuat hiasan mahar uang. Awalnya saya bikin saja coba-coba lalu saya upload fotonya, ternyata banyak yang minat," tambahnya.

(sarah/adm)

Penulis : Sarah Christiani
Editor: Sarah Christiani
Berita Terkait