Heni Sri Sundani, Mantan TKW yang Masuk Top 30 Social Entrepreneur Asia

Agestia Jatilarasati | 19 November 2017 | 19:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - GAPC bukan satu-satunya aksi sosial Heni Sri Sundani. Bersama suami, dia membentuk komunitas Agroedu Jampang yang bertujuan membina masyarakat agar lebih mandiri dengan memberi pelatihan kewirausahaan.

Selain itu, mengajarkan masyarakat untuk hidup sehat dan memberikan akses layanan kesehatan dan pendidikan yang menjadi haknya.

“Akhirnya Gerakan Anak Petani Cerdas dan Agroedu Jampang yang tergabung dalam Yayasan EmpowerIN berkembang menjadi komunitas yang bergerak di bidang pemberdayaan ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan sosial karena kami tak bisa menutup mata dengan kondisi masyarakat yang hidup di bawah garis kemiskinan,” bilang wanita berhijab ini. Usaha Heni  berbuah manis. Ia meraih sederet pencapaian bergengsi.

Tahun 2016, ia masuk ke dalam daftar “Top 30 Social Entrepreneur Asia” dan “Top 300 Young Leader Asia” versi majalah Forbes.

Selain itu, ia berkesempatan menjadi delegasi Indonesia dalam “India-ASEAN Youth Summit” di Bhopal, India pada 14-18 Agustus 2017 dan terpilih menjadi Duta Sastra Buruh Migran Hong Kong dalam Festival Sastra Internasional Ubud Writers and Readers Festival di Bali pada 2010 silam.

“Aku peduli bukan karena aku punya segalanya melainkan karena aku tahu bagaimana rasanya berjuang sendirian karena tak memiliki apa-apa. Memberikan ilmu tidak akan membuat ilmuku berkurang. Justru sebaliknya. Memberikan sebagian hartaku pun tak akan membuatku miskin, justru membuatku selalu beryukur dan akhirnya membuat aku merasa bahagia,” Heni menutup obrolan.

 

(ages / gur)

 

Penulis : Agestia Jatilarasati
Editor: Agestia Jatilarasati
Berita Terkait