Karier Musik dan Pendidikan, Ini yang Dipilih Hanin Dhiya

Wayan Diananto | 3 Desember 2017 | 03:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sejak sukses membuat cover lagu “Akad” dan “Asal Kau Bahagia”, karier Hanin Dhiya (16) mengangkasa.

“Akad” versi Hanin ditonton hampir 46 juta kali di situs berbagi video YouTube.

Sementara cover “Asal Kau Bahagia” milik Armada, 39 juta kali. Kesuksesan tersebut membuat alumni Rising Star Indonesia itu percaya diri melepas dua single anyar.  

Selain itu, Hanin Dhiya tengah dikejar-kejar wartawan. Mereka meminta tanggapan Hanin terkait mundurnya Is vokalis Payung Teduh.

Penyanyi kelahiran 21 Februari ini meluncurkan dua single anyar “Darling” dan “Kau Yang Sembunyi”. Dalam sebulan, video musik “Darling” di YouTube dikunjungi warganet 1,5 juta kali. Sementara “Kau Yang Sembunyi” kalah tipis dengan 1,3 juta kali. 

Diakui Hanin, menjual lagu baru lebih sulit. “Wajar karena penikmat musik belum familier dengan lagunya. Orang lebih mudah mengenali 'Asal Kau Bahagia' dan 'Akad'. Lagi pula sebagai penyanyi, saya masih baru. Bersyukur, perusahaan rekaman yang menaungi saya memahami hal ini dan tetap mendukung single baru saya,” terang Hanin Dhiya di Jakarta, pekan lalu.

Bersama dua single anyar dan setumpuk lagu cover, Hanin menjadi salah satu solis dengan jadwal terpadat tahun ini. Bulan Oktober dan November ini, tiada hari dilalui Hanin tanpa manggung. Padahal, Hanin masih bersekolah di SMK Negeri 2 Cibinong, Jawa Barat.

“Oktober dan November ini saya hanya sekolah 7 hari. Bulan depan saya minta manajemen agar jadwal manggung jangan terlalu padat. Maunya, sekolah 15 hari. Sisanya untuk manggung,” aku Hanin Dhiya seraya menambahkan, karier dan pendidikan sama pentingnya.

Jika harus memilih, ia memilih karier. “Passion saya nyanyi. Sekolah saya memiliki pelajaran yang menunjang performa dalam bermusik. Orang tua mendukung pilihan saya untuk berkarier,” sambung dia.

Saking padatnya jadwal, Hanin pernah tidur hanya 2 jam sehari.

“Itu terjadi Senin (20/11) kemarin. Sehari sebelumnya saya manggung di Bogor. Sore harinya, latihan bersama band sampai jam 2 dini hari lalu pulang dan tidur. Jam 4 pagi, saya meluncur ke Jakarta untuk syuting Dahsyat di RCTI. Setelah itu sekolah sampai petang. Rasanya lemas, tapi saya menikmati,” beber Hanin.

(wyn / gur)

Penulis : Wayan Diananto
Editor: Wayan Diananto
Berita Terkait