Ketika Tora Sudiro Merasa Bersalah Kepada Anaknya

Wayan Diananto | 3 Februari 2018 | 19:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Tanggal 14 Agustus 2017 menjadi hari tak terlupakan bagi Tora Sudiro (44).

Hari itu menandai kebebasannya setelah sepekan menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta.

Ia ingat betul rasanya pulang ke rumah dan melihat si kecil Jenaka Mahila Sudiro. Ditatapnya Jenaka dalam-dalam, lalu dipeluknya erat-erat.

Itulah momen paling dramatis dalam hidup Tora. Titik balik yang membuatnya berjanji tidak akan mengecewakan istri dan anak lagi.

Kenangan itu berkelebatan di pikiran Tora saat kami memintanya menyebut momen paling diingat sepanjang tahun lalu.

“Kali pertama melihat Jenaka setelah keluar dari RSKO, saya merasakan kebahagiaan yang tidak bisa diungkap dengan kata-kata, apalagi Jenaka tidak tahu apa yang menimpa bapaknya. Itu sebabnya saya merasa bersalah kepada Jenaka,” kenang Tora ketika berkunjung ke kantor Bintang, Jakarta Selatan, pekan lalu.

Sebagai rasa syukur untuk 2017 yang berakhir indah, Tora Sudiro memboyong keluarga ke Jepang. 

Sayang, tidak semua anak bisa diterbangkan ke Negeri Sakura. Dua anak Tora dari pernikahan sebelumnya, Azzahra Nabila Sudiro dan Nayara Kanahaya Sudiro tidak bisa ikut. 

“Nayara dan Nabila enggak ikut. Semoga liburan berikutnya mereka bisa ikut,” harap bintang sinetron Bunda tanpa bersedia merinci alasan sebenarnya.

(wyn / gur)

Penulis : Wayan Diananto
Editor: Wayan Diananto
Berita Terkait