Model Playboy Ini Diproses Hukum karena Melakukan Body Shaming

aura.co.id | 8 November 2016 | 04:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Juli lalu, model Playboy Dani Mathers menuai banyak kecaman karena posting-annya di Snapchat yang memperlihatkan seorang wanita tengah berganti pakaian di ruang ganti pusat kebugaran. Ia dikecam tidak hanya karena mengambil foto tersebut tanpa izin namun karena ia juga melakukan body shaming.

"Jika saya tidak bisa melupakan apa yang saya lihat, maka Anda pun tidak akan bisa melupakannya," tulis Dani dalam akun Snapchat-nya bersamaan dengan foto tesebut.

Akibat ulahnya tersebut, Dani kini menghadapi tuntutan penjara. Ia dianggap telah melanggar privasi orang lain. Jika terbukti bersalah, Dani bisa mendapatkan hukuman maksimal 6 bulan penjara dan denda US$ 1.000 atau sekitar Rp 13 juta.

"Body shaming sangatlah merendahkan, biasanya diikuti dengan konsekuensi yang menyakitkan dan bersifat jangka panjang. Meskipun body shaming sendiri tidak dikategorikan sebagai tindakan kriminal namun tindakan Dani mengambil foto telah merusak privasi seseorang dan masuk dalam tindakan kriminal. Maka kita tidak boleh mentoleransi hal tersebut," ujar pengacara Mike Feuer seperti dilansir laman Good Housekeeping.

Wanita yang berada dalam foto yang dipotret Dani dilaporkan berusia sekitar 70 tahun dan sangat marah akan kejadian tersebut.

Sebelumnya, Dani telah meminta maaf di depan publik dan menyatakan bahwa foto tersebut dimaksudkan untuk dikirim kepada temannya bukan untuk disebarluaskan. Sebelum menghadapi tuntutan, Dani telah dipecat dari pekerjannya sebagai pembawa acara sebuah radio.

 

AURA.CO.ID

 

Penulis : aura.co.id
Editor: aura.co.id
Berita Terkait