Ini yang Dialami Marshanda Setelah Sinetron "Bidadari" Sukses Besar

Administrator | 31 Maret 2016 | 19:19 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Lewat sinetron Bidadari nama Marshanda mulai dikenal. Meski telah banyak membintangi iklan, Marshanda sekarang lebih banyak dikenal sebagai Lala, karakter yang dimainkan dalam sinetron yang banyak disukai itu. Bukan hanya lantaran karakter Lala yang jadi anak baik, tapi permainannya juga mampu membuat orang bersimpati.

Usianya memang masih belia. Marshanda yang kelahiran 10 Agustus 1989 ini sebenarnya malah ingin jadi penyanyi. Dibawa tantenya -- Cynthia Rustam -- yang pernah jadi bintang Lux, Marshanda ditawari jadi bintang iklan. Berkat iklan susu bendera, siswa kelas 1 SMP 216, Salemba ini direkomendasikan Tia Ivanka kepada pihak Multivision yang saat itu kebingungan mencari pemeran utama. Semula rencananya Tasya yang akan memegang peran Lala. Namun, ibunya keberatan lantaran sudah banyak kesibukan.

Dengan kemampuan serta faktor usia membuat Marshanda layak dimasukkan sebagai salah satu dari 10 Bintang Paling Berkilau 2001 versi Tabloid Bintang.

"Ya, semuanya serba tidak disengaja. Main iklan diajak Tante. Main sinetron direkomendasikan Tia Ivanka," aku Marshanda jujur. "Semuanya nggak sengaja, coba-coba aja." Setelah Bidadari, ia mulai dikenal. Kemana-mana, banyak yang mengerubuti. Ada yang minta tanda tangan, minta foto atau sekedar kenalan. "Senang sih, jadi banyak teman," komentarnya singkat.

Padatnya aktivitas membuat Marshanda mesti mengorbankan waktu. Liburan catur wulan kemarin yang sedianya 1 minggu, hanya bisa dijalani beberapa hari saja. Selasa malam, 23 Oktober lalu, Marshanda didampingi ibunya mampir di studio Tabloid Bintang untuk pemotretan dan wawancara, langsung dari bandara.

Beruntung, Marshanda menikmati kegiatannya yang seabrek ini. Bayangkan kalau tidak. Marshanda yang baru menjalani sekian bulan kegiatan belajar di SMP sempat ketar-ketir. Pasalnya, pelajarannya dianggap susah. "Pas terima rapor, aku dapat ranking 6 dari 40 anak. Ya, senang banget," ucapnya lega. "Nggak nyangka. Tadinya sempat mikir nggak masuk 10 besar. Aduh, malu banget."

Ditanya rencana ke depan, Marshanda yang punya cita-cita jadi psikolog ini masih belum tahu. Jalannya masih sangat panjang, memang. "Tergantung mood. Kalau lagi pengin istirahat, ya istirahat dulu," jawabnya enteng. Selain main sinetron, jadual Marshanda makin padat dengan aktivitasnya di panggung, sebagai penyanyi.

Justru dunia rekaman telah lebih dulu dirambah sebelum sinetron. 15 Oktober kemarin, Konser Halo Lala diadakan di Fashion Cafe. Selain menyanyikan beberapa lagu dari albumnya, Marshanda juga mendendangkan lagu-lagu dari penyanyi kesukaannya, Christina Aguilera. Sekaligus berduet dengan Marcelino Lefrandt yang main sebagai ayahnya dalam Bidadari.

Di sela kepadatan jadwalnya, Marshanda dituntut agar bisa membagi waktu. "Memang susah. Makanya kalau untuk belajar, Marsha fokusin waktu di sekolah," katanya berbagai rahasia. Orangtuanya sangat mendukung semua aktivitas yang dijalani selama ini. "Sebagai orangtua, saya punya kewajiban untuk kasih pedoman. Ini semua terjadi berkat Tuhan," cerita Yanti, ibu Marsha. Tepat sekali. Tanpa kehendak Tuhan, semua tak bakal terjadi.

(Artikel ini pernah dimuat di Tabloid Bintang edisi November 2001)

 

Penulis : Administrator
Editor: Administrator
Berita Terkait