Budi Pekerti Hanya Raup 53 Ribu Penonton Usai Boyong 2 Piala Citra Festival Film Indonesia 2023

Indra Kurniawan | 18 November 2023 | 04:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Film Budi Pekerti menyabet 2 Piala Citra di Festival Film Indonesia 2023. Sha Ine Febriyanti memenangi kategori Pemeran Utama Perempuan Terbaik. Sementara Prilly Latuconsina sebagai Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik. 

Laju perolehan penonton film Budi Pekerti tak secepat film horor Indonesia. Tak sedikit yang berharap, kemenangan di Festival Film Indonesia dapat mendongkrak penjualan tiket film besutan sutradara Wregas Bhanuteja.

Ternyata tidak. Tiga hari pasca Festival Film Indonesia, Budi Pekerti hanya mendapat tambahan 53 ribu penonton atau rerata 17.666 penonton perhari. Mengalami penurunan dibandingkan sebelum mendapat Piala Citra, dengan rerata 36 ribu penonton perhari. 

Total hingga hari ke-15 pemutaran, Budi Pekerti telah mengumpulkan 486.984 penonton. Tertinggal jauh dari Sijjin yang telah menembus 1 juta penonton di hari ke-8 penayangan.

Budi Pekerti berpotensi meraih 500 ribu penonton pada akhir pekan ini, mengingat memiliki lebih dari 400 showtime. Pencapaian itu akan menempatkan Budi Pekerti sebagai film Indonesia ke-20 di 2023 dengan 500 ribu penonton.

Ine meraih Piala Citra usai menyingkirkan aktris-aktris berkualitas lainnya seperti Asha Smara Darra dalam film Sara, Aurora Ribero (Like & Share), Jajang C. Noer (Onde Mande!), dan Laura Basuki (Sleep Call). Ini Piala Citra pertama Ine sebagai Pemeran Utama Perempuan Terbaik. 

Sementara Prilly memboyong Piala Citra pertamanya usai mengungguli Aulia Sarah (Like & Share), Christine Hakim (Sara), Dewi Irawan (24 Jam Bersama Gaspar), dan Lutesha (The Big 4). Pemeran Tita ini tak kuasa membendung haru kala namanya disebut sebagai peraih penghargaan tersebut.

Budi Pekerti sejatinya film berkualitas. Tidak hanya naskah dan eksekusinya, lebih dari itu akting aktor-aktornya jempolan punya. Wregas berhasil menggambarkan berbagai ketidakpastian dan konflik yang sering kali dialami dalam kehidupan era digital.

Penulis : Indra Kurniawan
Editor: Indra Kurniawan
Berita Terkait