Tayang 8 Mei 2025, Cerita Film Pembantaian Dukun Santet Tak Bisa Ditebak
TABLOIDBINTANG.COM - Film horor mencekam yang diadaptasi dari tragedi Banyuwangi tahun 1998, Pembantaian Dukun Santet produksi Pichouse Films dan MD Pictures akan tayang di bioskop mulai 8 Mei 2025.
Diambil dari kisah nyata yang viral di media sosial dari unggahan thread @jeropoint tahun 2023, film Pembantaian Dukun Santet mengangkat kisah dari peristiwa kelam isu dukun santet yang menjadi sorotan dunia. Kala itu terjadi pembantaian terhadap ratusan orang yang dituduh sebagai dukun santet secara tragis.
Sutradara Azhar Kinoi Lubis mengungkapkan film ‘Pembantaian Dukun Santet’ digarap sejak setahun lalu. Tidak hanya memberi hiburan, tapi film tersebut juga ingin mengedukasi masyarakat.
“Bukan hanya menghibur, tapi juga ada premis yang bisa kita pelajari. Karena peristiwa ini sangat dikenal, bukan hanya di kalangan Indonesia, tapi juga internasional. Film ini tidak akan menjadi sesuatu yang luar biasa tanpa kru dan para aktor yang juga sangat luar biasa," ujat Azhar Kinoi Lubis di Gala Premiere Pembantaian Dukun Santet, XXI Epicentrum Kuningan Jakarta, Senin (5/5).
Ariyo Wahab yang berperan sebagai seorang Ustaz di Pembantaian Dukun Santet mengaku film yang dimainkan sekarang berbeda dengan film-film horor lainnya.
Menurut Ariyo, cerita film Pembantaian Dukun Santet susah ditebak dan misterius. Harus disaksikan secara saksama untuk mengetahui endingnya.
”Istilahnya banyak teka-tekinya, jadi emang ga banyak film horor yang kebaca ceritanya, ini ga kebaca. Justru itu yang buat film ini menyeramkan,” kata Ariyo Wahab usai
”Jadi bukan sekadar horor, banyak misteri yang harus dipecahkan. Emang semuanya mencurigakan. Banyak respon dari penonton, siapa nih, siapa nih (dalang pembunuhan). Film itu kan harus nggak ketebak. Seandainya ketebak, nggak bakalan nonton. Nah ini film ga ketebak,” jelas Ariyo.

Sinopsis film Pembantaian Dukun Santet
Dengan latar cerita tahun 1990-an, kisah film ini menyorot seorang santri bernama Satrio (Kevin Ardilova) yang tinggal dan belajar di sebuah pondok pesantren Jawa.
Satrio merupakan salah satu santri yang menjadi saksi pembantaian yang dilakukan oleh kelompok orang bertopeng pakaian serba hitam terhadap empat gurunya.
Sekelompok orang tersebut ternyata mengincar orang-orang yang dianggap sebagai dukun santet, bahkan orang yang bukan dukun, seperti guru-guru, dituduh dan dibunuh tanpa adanya pembelaan diri.
Kejadian teror dan fitnah ini menyebar luas ke masyarakat hingga sampai ke penghuni pondok pesantren. Para guru dan santri mulai menjadi korban pembunuhan satu per satu secara misterius.
Dalam situasi yang semakin mencekam, Satrio pun mencoba mencari tahu siapa dalang dibalik insiden ini.
Saat melakukan penyelidikannya, ia pun mengetahui sejarah kelam keluarganya dan ada seorang dukun santet yang ingin balas dendam.
Satrio harus berjuang untuk menyelamatkan dirinya dan menjaga keselamatan orang tuanya yang juga terancam bahaya.
Daftar pemain film Pembantaian Dukun Santet:
Kevin Ardilova sebagai Satrio
Aurora Ribero sebagai Annisa
Kaneishia Yusuf sebagai Nurul
Iqbal Sulaiman sebagai Ali
Siti Aziizah Chairunnisa sebagai Wulan
Sasya Anastaysa sebagai Ningsih
Teuku Rifnu Wikana sebagai Ustadz Ridwan
Ariyo Wahab sebagai Ustadz Bagas
Totos Rasiti sebagai Ustadz Samir
Annisa Hertami sebagai Ustadzah Ratih
Pritt Timothy sebagai Kyai Ahmad
Sapta Taliwang sebagai Ustadz Rohim
Fairuz Adzhofir sebagai Ustadz Yanuar
Oce Permatasari sebagai Bi Yati
Iyang Darmawan sebagai Ustadz Sobo
Ayu Dyah Pasha sebagai Aminah
Nelly Sukma sebagai Ibu Annisa
Eduwart Manalu sebagai Ayah Annisa
Abellia Febriyani sebagai Annisa Kecil
Muridi sebagai Ismet