Tampil di Woodstock 2017, Speaker First, Band Asal Bandung Siap Go Internasional

Supriyanto | 17 Mei 2018 | 03:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Speaker First, grup band rock n roll asal Bandung belum lama ini tampil di pegelaran festival musik dunia Woodstock Festival 2017 di Polandia. Band yang digawangi Mahatir Alkatir (vokalis), Beny, dan Bony Barnaby (gitaris), serta Daud (drumer adisional), menjadi satu-satunya band dari Asia yang tampil di Woodstock sepanjang sejarah.

Tentunya tampil di pagelaran bergengsi tersebut menjadi kebangaan bagi musisi apalagi bisa membawa nama baik Indonesia di industri musik internasional.

"Ini prestasi besar bisa main di Woodstock sekaligus membuktikan mimpi itu bisa diraih dengan kerja keras," ujar Attir kepada wartawan baru-baru ini di Bandara Soekarno-Hatta.

Meski nama mereka memang lebih dikenal di luar negeri ketimbang di Tanah Air, hal tersebut bukan sesuatu hambatan bagi Speaker First untuk berkarya. Mereka malah senang dengan kondisi tersebut.

"Bagi kami tujuannya memang ke luar negeri, sama seperti yang dilakukan Anggun C Sasmi dan Joey Alexander, mulai sana dan dikenal di sini, supaya lebih fokus," tambah Beny.

Perjuangan Speaker First tampil di sejumlah festival musik luar negeri tak sia-sia. Dalam waktu dwkatb mereka akan menandatangani kontrak dengan sebuah label luar negeri.

Sayangnya, mereka masih belum mau menyebut label mana yang mengontrak untuk go internasional.

"Agustus nanti kami akan umumkan kalau kami bergabung sama label luar negeri, tapi belum bisa kami umumkan sekarang.  Karena kalau ngomongin potensi, musisi Indonesia itu kelasnya sudah kelas luar negeri. Tapi kolamnya saja, industrinya belum se-established di luar. Mudah-mudahan kami jadi pembuka jalan buat banyak teman-teman," beber Attir.

Setelah empat album, Speaker First sejauh ini sudah punya dua singel untuk dirilis di luar negeri yaitu, The Anthem dan Break My Soul. Setelah resmi dikontrak label luar negeri, Speaker First menyiapkan materi baru untuk dikemas dalam album penuh atau mini album.

"Kami mau coba masuk ke industri lewat singel dulu. Break My Soul sudah dua tahun diputar dan responsnya bagus. Mungkin habis kami sign (sama label luar) kami ada full album atau mini album. Kami tahun ini mulai campaign di Indonesia. Tujuannya bukan buat jualan. Tapi mau kasih tahu ada artis kita yang fighting di luar negeri, terus, kalian harus dukung," pungkas Attir.

(pri / wida)

Penulis : Supriyanto
Editor: Supriyanto
Berita Terkait