RESENSI FILM Mamma Mia! Here We Go Again, Nostalgia Lagi dengan ABBA

Andira Putri | 20 Juli 2018 | 14:40 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Hollywood kerap merilis film musikal terinspirasi dari sosok penyanyi atau band. Salah satunya adalah Mamma Mia yang menampilkan lagu-lagu grup ABBA asal Swedia.

Mamma Mia berhasil mendulang sukses ketika ditayangkan tahun 2008. Berangkat dari pencapaian tersebut, studio Universal Pictures akhirnya merilis sekuel Mamma Mia! Here We Go Again sekitar 10 tahun kemudian.

Kisah Mamma Mia! Here We Go Again terbagi menjadi dua alur. Ada cerita masa sekarang yang fokus terhadap kehidupan Sophie (Amanda Seyfried). Sophie tengah sibuk mendirikan Hotel Bella Donna di Pulau Skopelos, Yunani.

Sophie ingin mewujudkan impian sang ibu Donna (Meryl Streep). Namun, Sophie mengalami kesulitan karena absennya Donna. Masalah bertambah dengan keputusan suami Sophie, yaitu Sky (Dominic Cooper) pergi ke New York, Amerika Serikat untuk urusan pekerjaan.

Alur kedua menggambarkan masa muda Donna (Lily James) pada tahun 1979. Donna nekat menyambangi Pulau Skopelos, Yunani setelah lulus kuliah. Dalam perjalanan ke pulau tersebut, Donna bertemu tiga orang pria, Harry (Hugh Skinner), Bill (Josh Dylan), dan Sam (Jeremy Irvine). Pertemuan mereka berbuah rasa cinta.

Mamma Mia! Here We Go Again sempat terseok pada paruh awal. Permasalahan Sophie kurang ditampilkan secara menggigit. Sementara cerita Donna tidak berdiri kuat meski Lily James berakting memikat. Alhasil bagian awal film terasa seperti potongan kisah dengan latar lagu-lagu ABBA.

Sutradara sekaligus penulis skenario Ol Parker baru bisa menghadirkan keseruan di pertengahan film. Kemunculan deretan pemain senior dari Colin Firth, Julie Walters hingga Christine Baranski mampu mengundang tawa. Kemudian pilihan lagu-lagu ABBA yang lebih familiar seperti Dancing Queen juga membuat film bertambah semarak.

Alur yang baik terus bergulir hingga Mamma Mia! Here We Go Again berakhir. Babak pamungkasnya terbilang menyentuh hati. Ini membuat kebingungan soal beberapa hal seperti rentang usia pemain seakan terlupakan.  

(dira/ray)

Penulis : Andira Putri
Editor: Andira Putri
Berita Terkait