Alasan Andien Gunakan Bahasa Inggris di Lagu Barunya

Abdul Rahman Syaukani | 28 Maret 2019 | 11:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Lagu terbaru Andien bertajuk Everything in Between terbilang sangat spesial. Selain terinspirasi dari perjalanan bersepeda adiknya, Diego Diego Yanuar dan Marlies Fennema, dari Belanda menuju Indonesia dengan melintasi 23 negara, lagu terbaru Andien juga menggunakan bahasa Inggris secara utuh dalam liriknya.

Andien memiliki alasan tersendiri kenapa menggunakan bahasa Inggris untuk lagu tersebut. Andien ternyata ingin memasukkan puisi Marlies dalam lagunya. Dan puisinya itu kebetulan ditulis menggunakan bahasa Inggris.

"Ini liriknya berbahasa Inggris full karena terinspirasi dari puisinya Marlies. Jadi Marlies ini nulis blog selama perjalanannya dia dan ada salah satu puisi yang satu baitnya aku ambil dari situ. Kemudian aku teruskan menjadi lirik lainnya," kata Andien, dalam peluncuran lagu Everything in Between di bilangan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (27/3).

Andien membantah dirinya sengaja menggunakan bahasa Inggris di lagu terbarunya karena mengikuti trend. Andien mengaku bahasa Inggris sengaja dipilih agar selaras dengan curhatan Diego dan Marlies yang melakukan perjalanan jauh menggunakan sepeda menempuh jarak lebih dari 12 ribu Km.

"Sebenarnya Everything in Between ini penyampaiannya di Instagram dan blognya mereka pakai bahasa Inggris. Jadi supaya line semuanya, makanya pakai bahasa inggris. Karena aku yakin juga message seperti ini lebih diterima kalau dibawakan pakai bahasa Inggris," papar Andien.

Di lagu Everything in Between, Andien berkolaborasi dengan penyanyi indie yaitu Endah n Rhesa. Andien punya alasan tersendiri kenapa memilih berkolaborasi dengan pasangan suami-istri ini.

"Ketika membayangkan perjalanan dan bagaimana proses jatuh bangunnya, pertama kali tersirat itu gitar, bukan piano dan lainnya. Jadi didominasi sama gitar. Aku rasa enggak ada yang lain dan bukan kecuali Endah dan Rhesa yang tepat berkolaborasi untuk lagu ini," tandas Andien.

(man/ari)

Penulis : Abdul Rahman Syaukani
Editor: Abdul Rahman Syaukani
Berita Terkait